lukisan ★ heeki✓

Selesai

❪ LUKISAN ❫

(Note) panjang sih ini kayaknya.

12 tahun kemudian

Riki berlari ke sana kemari mencari sepatunya yang hilang, padahal pagi ini dia harus pergi bekerja namun kenapa sepatunya harus menghilang seperti ini.

"Elah nyusahin aja nih sepatu ya kali gua harus nyeker, orang ganteng kek gua kan harus menjaga kebersihan kaki."

Tiba-tiba Riki mendapat telfon dari seseorang yang sudah berteman dengannya sejak di bangku smp.

"Kenapa Hwan?" ya tentu saja Junghwan sahabat Riki.

"LU DI MANA NJER CEPETAN, BENTAR LAGI BOS DATENG!!"

"Sabar napa dodol, sepatu gua ilang nih."

"Udah mending lu nyeker aja."

"What? otak lu miring pasti Hwan, ya kali orang seganteng gua nyeker."

"Yaudah makanya cepetan di cari."

"Ini lagi nyari dodol."

"Gua manusia ya njir bukan makanan, jangan bikin emosi."

"Bodoamat, bye dodol."

Riki mematikan panggilan secara sepihak lalu lanjut mencari sepatunya yang sedari tadi tidak ketemu.

"Sumpah ya sepatu, lu jangan bikin gua emosi."

Riki pasrah karena tidak menemukan sepatunya, akhirnya ia pergi ke kamar dan mengambil kotak sepatu lamanya yang sangat kotor kemudian memakainya ke kantor.

❪ LUKISAN ❫

Riki sampai di kantornya saat masuk ke kantor ia di kejutkan dengan berbagai macam dekorasi ulang tahun dan teriakan heboh dari orang-orang yang ada di sana.

"HAPPY BIRTHDAY!!" teriak semua orang heboh termasuk sang bos.

"Buset apaan nih" Riki masih terkejut dan tak percaya mereka semua seniat ini memberikan kejutan kepada Riki.

"Selamat hbd Riki ku tersayang" ujar Junghwan yang langsung mendapat tatapan jijik dari Riki.

"HAHAHA MAMPUS UDAH TUA!!" Haruto tertawa terbahak-bahak melihat Riki yang bertambah umur.

"Kasian nambah umur" Jungwon juga ikut mengejek Riki.

"Cie yang makin tua" tak hanya Jungwon, Taehyun pun ikut mengejek Riki.

"Ngaca dong kalian bertiga, sama sama tua jangan saling mengejek" ujar Riki yang membuat Taehyun, Haruto, Jungwon mendengus kesal.

"Selamat hari brojol Riki" ucap Sunoo sembari memasangkan topi ulang tahun di kepala Riki.

"Hadiah gua doa aja ya, selamat ulang tahun yang ke 30 ki" ucap Beomgyu lalu menepuk pundak Riki dengan kasar.

Pria yang kini sudah berusia 30 tahun itu hanya menatap datar temannya yang usianya lebih tua dari dirinya, "gak modal lu Gyu."

"Mau gimana lagi, gua lagi gak ada duit buat beli hadiah."

Satu persatu orang-orang kantor menghampiri Riki dan memberikan hadiah untuknya, dari hadiah yang kecil sampai besar.

Sebenarnya Riki tidak perlu hadiah seperti ini, mendapat ucapan selamat ulang tahun saja itu sudah cukup baginya.

Lalu datanglah Dobby alias Doyoung yang memberikan Riki sebuah kertas kecil, Riki menatap kertas dan Doyoung secara bergantian, ia bingung maksud dari kertas yang di berikan Doyoung.