Drop

969 53 6
                                    

"Eunghh.."

"Tae kau sudah bangun? Bagaimana keadaanmu?"

Jimin yang memang bangun lebih awal langsung menghampiri taehyung ketika melihatnya sudah terbangun, sejujurnya semalam jimin tidak bisa tidur, entah kenapa dadanya sakit dan perasaannya tidak enak, ia benar-benar tidak bisa tenang karena memikirkan taehyung, alhasil dia hanya dapat tidur sebentar dan terbangun pukul 4 pagi

"Jim..sa..kit.." rintih taehyung pelan

"Apanya yang sakit? Katakan tae? Yang mana yang sakit" jimin panik bukan main, apalagi melihat wajah taehyung yang sangat pucat, ia langsung berteriak membangunkan yang lain

Jin, yoongi, namjoon, hoseok dan jungkook seketika terbangun dan langsung berlari menghampiri taehyung, mereka panik bukan main

"Kenapa?! Ada apa?! Taehyung kenapa jim?!!!" Ujar jin panik

"Hiks kak.." rintih taehyung dengan mata terpejam

"Iya kenapa tae? Kami semua ada disini, apa yang kau rasakan?" Ujar yoongi

"Kak..sakitt..sakit sekalii hiks" ujar taehyung masih dengan mata terpejam dan diikuti dengan air matanya yang menetes

"Hiks apa yang sakit? Katakan tae!" hancur sudah pertahanan jimin, sungguh ia tidak sanggup lagi mendengar rintihan kembarannya ini, ia sudah tidak sanggup menahan air matanya yang meronta ingin keluar

"Eunghh..se..sakk...sa..kittt..dada..sak..ithhh..hahhh..sakitt" ujar taehyung sembari memukul-mukul dadanya

"Kita kerumah sakit" ujar yoongi dan langsung menggendong taehyung dan membawanya ke mobil diikuti oleh yang lain dibelakang

🐯🐯🐯

"Bagaimana keadaannya?" Tanya jin setelah melihat dr song selesai menangani taehyung

Tadi setelah sampai di rumah sakit milik Kim Production, taehyung langsung dilarikan ke UGD

"Asmanya kambuh jin, dan dengan berat hati aku nyatakan asmanya kali ini bertambah parah, hal ini mungkin disebabkan karena taehyung terlalu kelelahan dan tidak menjaga kesehatannya dengan baik, aku yakin pasti dia sering kambuh akhir-akhir ini tapi tidak menggunakan inhalernya dan membiarkan begitu saja sesaknya, hal ini yang membuat kondisinya semakin buruk, setelah ini dia akan lebih rentan untuk sesak dan dadanya sakit jika kelelahan sedikit saja, aku harap kalian lebih memperhatikan lagi kondisinya, jika dia mulai mengeluh sesak atau dadanya sakit langsung ambilkan inhaler untuk dihirup dan usap dadanya pelan untuk menenangkannya, bantu dia untuk mengontrol nafasnya dengan baik, jika hal itu sudah dilakukan namun masih sakit bisa hubungi aku, aku akan memasangkan masker oksigen untuknya"

"Astaga tae.." jin syok, kakinya lemas hingga dia hampir terjatuh jika saja yoongi tidak segera memegangnya

"Oh iya satu lagi, masalah anemianya, tolong ingatkan dia untuk selalu meminum obat penambah darahnya, aku takut jika dia mengabaikan hal ini akan membuat kondisinya semakin memburuk, anemia jangan pernah dianggap sepele, apalagi kondisi imunya yang lemah akan membuat tubuhnya semakin rentan terkena penyakit"

Semua merasa hancur, sangat hancur setelah mendengarkan penjelasan dr song, cobaan apa lagi yang kini dialami oleh taehyung, dia sudah sangat menderita sejak kecil, kenapa kondisi sehat sulit sekali untuk taehyung dapatkan, dari kecil ia selalu keluar masuk rumah sakit, meminum obat dan vitamin setiap hari, dilarang ini itu, tidak bisa bebas melakukan banyak hal, apa yang harus mereka lakukan sekarang, taehyung pasti akan merasa sedih jika mendengar semua ini, lalu apa dia akan kuat menghadapinya?

Setelah penjelasan dr song tadi, kini semua sudah berkumpul di ruang rawat taehyung, lelaki tampan itu belum membuka matanya sejak 3 jam yang lalu, jimin dan jungkook duduk terdiam disamping ranjang taehyung, sementara hoseok dan namjoon duduk di sofa, jin dan yoongi? Mereka pergi ke kantin rumah sakit untuk membeli makanan untuk adik-adiknya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 05, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang