Episode 06♠︎

3.7K 352 13
                                    

Hanya aku yang boleh menyiksanya
Orang lain tidak berhak
~Jeong Jaehyun



Jaerose

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaerose

Saat hari cerah seperti biasanya..

Jaehyun membuka matanya, rasa pusing menjalar di kepalanya. Yang pertama ia lihat adalah Wajah Jaemin yang menatap diri nya khawatir. Mata Jaemin juga merah, bibirnya bahkan bergetar.

"S-senior! Akhirnya Anda bangun" Ucap Jaemin Antusias.

Jaehyun mengerutkan kening nya. Sebenarnya ada apa ini? Kenapa ia bisa bangun di kamar nya, padahal ia kan berada di gudang belakang rumah karena di kurung oleh Guanlin.

"Mana rose?"

Jaemin menunduk lalu menunjuk ke arah ranjang kecil yang ada di samping ranjang besar milik Jaehyun.

Mata Jaehyun membelalak kala ia melihat istrinya terbaring lemah dengan lengan sebelah kanannya di perban berlapis lapis. Ia bahkan sangat terkejut lagi ketika sebuah alat terpasang di Dada Rose.

"Senior, anda belum pulih setidaknya jangan bangkit dari kasur" Seru Jaemin saat Jaehyun hendak bangkit.

"APA KAU GILA? ROSE SEDANG SEPERTI ITU BAGAIMANA AKU TIDAK KHAWATIR HAH!?" Bentak Jaehyun.

"Tenang senior, aku tahu kau khawatir tetapi rose sedang membutuhkan waktu untuk istirahat. Dia koma, dokter mengatakan bahwa lengan bagian dalam nya luka, kemarin sempat pendarahan tetapi dokter masih bisa mengobati nya, dan dokter bilang kalau kita hanya tinggal menunggu Rose bangun saja" Jelas Jaemin.

Jaehyun mengepalkan tangannya erat, "K-kenapa dia bisa seperti itu!?jelaskan cepat!" Suruhnya tegas.

Jaemin menggeleng tidak tahu. Ia pun masih menunggu kabar dari mark dan Seniornya-sehun karena mereka sedang melihat CCTV mansion Jaehyun.

"Aku tidak tahu, tunggu mark datang membawa kabar saja"

Jaehyun menghela nafasnya gusar. Matanya tidak berhenti menatap sang istrinya yang sedang berbaring lemah di atas ranjang. Walau ia sering memperlakukan istrinya kasar, ia tetap mempunyai hati. Ia bahkan tidak pernah menyiksa Rose sampai separah itu.

Brak

Mark membuka pintu kasar saat datang dengan tergesa-gesa. Jaehyun hendak melempar remot AC ke wajah Mark tetapi tidak sempat karena Jaemin menahannya.

Depression[Jaerose]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang