Chapter 6

1.9K 196 6
                                    

~~



Pagi hari nya kau sedang mempersiapkan keperluan anak anak bonten karna hari ini akan ada misi di markas enam bonten karna mereka membutuhkan mu untuk membersihkan tempat itu juga karna akan di gunakan untuk beberapa hari.

Ini pertama kali nya kau di ajak oleh mereka walau bukan untuk menjalankan misi setidak nya kau dapat pergi bersama mereka, kau mempersiapkan segalanya mulai dari senjata hingga baju untuk mereka.

Di tempat markas enam, sangat berbeda dengan bayangan mu, kau berfikir kalau markas 6 seperti markas sembilan atau bisa di bilang markas utama bonten, markas 6 lebih buruk ia hanya sebuah gedung bekas mol yang telah lama di tinggalkan.

" Astaga..... kita akan tinggal di sini untuk bebarapa hari " Eluh mu

" Gak usah protes " jawab koko

Kau sempat di marahin koko karna terlalu banyak mengeluh, dan akhirnya menyuruh mu untuk membereskan lantai empat untuk mereka semua tidur termasuk kau, kau sempat terkejut karna walau penampilan tempat itu buruk di dalam ruangan nya hampir seperti markas utama.

" Gilak......dalam nya bagus banget"



Kau menyiapkan kamar untuk member bonten hampir dua jam lebih dan belum lagi kamar mu, karna letak denah lantai empat seperti markas utama kau menyiapkan tempat itu seperti di markas utama.

Dan akhirnya selesai juga, setelah kau membereskan tempat itu kau lanjut kedapur untuk membuatkan mereka makan malam karna sudah malam.

Dan lagi lagi kau di bantu oleh Kakuchou namun kali ini bukan hanya Kakuchou yang membantu mu menyiapkan makan malam tapi juga bersama Ran .

Kau mungkin sedikit heran dengan mereka tapi mereka bilang ingin membantu saja karna mereka tak punya perkerjaan, kalian pun memasak bersama dan sedikit becanda bersama.

Sontak membuat anggota lain merasa bingung karna tak biasanya mereka akan turun kedapur untuk memasak makanan untuk member lain biasanya membuat makanan untuk diri mereka sendiri saja tak pernah.

Semua telah selesai makan malam dan bersiap untuk pergi menjalankan misi dan kau di suruh untuk tetap di markas karna terlalu berbahaya bagi gadis seperti mu, karna kau juga sedang capek maka kau menuruti pemerintah mereka.

Setelah pergi kau melanjutkan pekerjaan mencuci piring yang tadi, setelah lama mencuci piring tiba tiba ada suara orang yang sedang berjalan masuk,  awalnya kau berfikir kalau itu koko atau Sanzu, atau mungki anggota lain.

Saat kau mengecek keluar karna langkah kaki nya samakin bertambah banyak saja, saat kau mengecek nya ternyata itu adalah musuh yang menyusup masuk ke markas.

Kau yang sedang sendirian di markas mulai panik karna terlalu banyak musuh yang masuk dan terlalu berbahaya jika keluar tanpa senjata, dan kau teringat kalau di kamar Sanzu terdapat banyak senjata seperti pistol peluru dan pedang.

Namun itu di laintai empat sedangkan kau dilantai tiga , kau berfikir bagaimana cara agar dapat menuju ke kamar Sanzu tanpa ketahuan oleg mereka,  dan akhirnya kau dapat ide keluar dari jendela lalu memanjat ke kamar Sanzu.

Mungkin terdengar bodoh dengan memanjat namun tak ada cara lain, akhirnya kau sampai di kamar Sanzu setelah melewati tantangan maut namun tantangan yang sebenarnya akan di mulai.

Kau mulai mencari senjata dan pakaian yang sesuai dengan mu karna tak mungkin bertarung dengan  gaun pelayan, dan akhirnya kau menemukan satu set jas hitam abu abu milik Sanzu ikat rambut dan juga masker untuk menutupi wajah mu agar tak terliahat seperti wanita.

Kau juga membawa tiga buah pistol berserta isi peluru dan dua buah pedang milik Sanzu, sebelum keluar kau menyusun rencana terlebih dahulu agar tak gagal.

" Baiklah di lantai ini ada empat orang, lantai dua ada lima orang , lantai pertama ada delapan orang ,jika dugaan ku benar ada lima orang juga di belakang dan dua orang menjaga pintu keluar di depan, berarti aku hanya tinggal membereskan empat orang di lantai ini tanpa membuat keributan menjebak mereka dan mengikat lalu mengambil semua senjatanya, lalu membereskan lima orang lagi dan sisahnya akan aku bereskan di lantai bawa.

  Jangan meniru rencananya ini hanya karangan.
  

Kau pun melancarkan rencana mu sambil bertahan menunggu mikey dan anggota lain nya, kau berhasil membereskan orang orang di lantai empat dan tiga tanpa membuat orang di lantai dua curiga .

Dilantai dua kau memancing orang orang itu untuk mengejar mu untuk turun ke lantai dasar, sesampainya kau di lantai dasar kau dikepung oleh delapan orang sedangkan lima orang di belakan sudah kau tembak dengan pistol angin karna jarak pintu keluar cukup jauh dua orang di depan tidak akan mendengar apa apa.

Kau pun mulai bertarung dengan delapan orang tersebuat,mereka semua mengeroyok mu namun kau bisa mengimbangi mereka menggunakan pedang mu tiga orang mati terkenan pedang sisah nya mereka bersembunyi namun tak sampai ke lantai atas.


Lima orang tersebut bersembunyi dari mu sambil membawa pistol masing masing, satu orang sempat menembak mu dan terkena satu lengan mu dan mengakibatkan kau terluka dan tak bisa menggunakan tangan mu.

Namu tak memungkiri kau akan kalah, sebaliknya kau malah semakin kuat karna kau merasa marah, saat kau marah di dalam kondisi yang sedang terluka kau akan berubah menjadi sosok lain yang begitu kejam.

Karna kemarahan mu kau berada dalam kefokusan tingkat tinggi yang mengakibatkan kau tak bisa menahan emosi mu dan membunuh semua orang yang bersembunyi tersebut.

Mikey dan anggota lain nya telah kembali dan mendengar suara tembakan dari dalam, mereka mengira kau dalam bahaya dan segerah masuk ke dalam untuk melihat keadaan mu apakah kau baik baik saja atau malah sudah di tembak .

Dua orang yang menjaga di depan pintu di tembak oleh Sanzu dan kokonoi sisah nya mengecek ke dalam, saat di dalam mereka terkejut mendapati seseorang sedang berdiri dengan wajah membunuh yang kejam rambut merah yang terurai mata, hijau yang terlihat menyala dan baju yang di penuhi darah hingga  menutupi wajah nya.

Saat mereka bertanya siapa sebenernya dia, saat kau membalikkan tubuh dan memperlihatkan wajah mu, mikey dan yang lain nya terkejut tak percaya jika gadis yang mereka beli untuk di jadikan pelayan membunuh penyusup dengan sadis nya.

Mikey: " Apa yang kau lakukan [name]...... apa semua ini "

Kau yang mungkin telah lelah bertarung lalu terjatuh pingsan dan di tangkap oleh Ran , Ran terkejut melihat luka yang ada di tangan mu dan segera mengobati mu, sebelum itu mikey menyuruh mereka melihat apakah masih ada orang lagi atau tidak.

Mereka menemukan orang yang kau jebak tadi dan akan di interogasi apa saja yang terjadi dan kenapa mereka bisa berada di markas bonten siapa yang memberi tau mereka, dan member lain nya masih bingung dengan apa yang mereka lihat sebenernya apa yang terjadi saat mereka pergi tadi.



Malam mungkin masih panjang tapi kejadian itu sungguh membuat mereka terkejut dan heran siapa kau sebenarnya.

 
" Gadis seperti itu bisa melakukan hal ini dengan sangat mudah tanpa rasa takut sekalipun "





~~

Dijual kepada pria brandalan [bonten]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang