5

1.8K 190 77
                                    

Didalam kamar hanya terdengar suara perdebatan tonia dan childe, sedangkan zhongli, teucer, anthon, dan yuki hanya diam melihat mereka berdua berdebat.

Teucer yang melihat kedua kakak nya terus menerus berdebat, membuatnya bosan dan akhirnya menguap. Zhongli melihat teucer yang seperti nya bosan memberanikan diri untuk mengajak nya bermain, sedangkan yuki sedang enak enakan tiduran sambil bermain handphone nya di kasur zhongli.

"Cara nya bermain dengan anak kecil bagaimana..?" Batin zhongli.

"Em.. Nama kalian berdua siapa?" Teucer yang merasa zhongli bersuara langsung menoleh.

"Aku teucer!! Dan laki laki jahat di samping ku ini adalah kakak ku anthon" Ujar teucer dengan nada bangga sambil menunjuk ke arah anthon.

"Hah!? Siapa yang kau sebut jahat?!"

"Kau!! Wlee!!" Teucer langsung naik ke atas kasur dan diam di belakang zhongli.

"Hey!! Curang! Sembunyi kok sama.. Zhong..? Uhh.."

"Zhongli" Saut yuki yang tiba tiba.

"Nah itu!! Teucer curang!"

"Aku tidak curang!! Iya kan zhongli-san!?" Ok saat ini zhongli benar benar bingung kenapa kakak beradik ini malah bertengkar..

Ditengah pertengkaran teucer dan anthon, zhongli di jadikan tameng untuk teucer sedangkan anthon tidak berani menyentuh zhongli dan tentu saja membuat nya kesulitan.

Sedangkan di luar samar samar terdengar suara pintu terbuka dan suara ibunya zhongli yang menyapa seseorang, tak lama terdengar suara yang familiar di telinga zhongli.

"Zhongli!! Teman mu datang!"

"Ha??" Zhongli kebingungan, sedangkan tonia dan childe akhirnya berhenti berdebat tapi terlihat kedua nya marah dengan satu sama lain.

Zhongli bangkit dari kasur di ikuti oleh childe yang penasaran siapa yang datang, ketiga adik childe mengekori zhongli dari belakang.

Saat pintu terbuka terlihat laki laki bersurai pirang yang memegang buku di lengan nya, lalu zhongli berjalan mendekat ke arah nya.

"Oh aether?"

"Zhongli!! Nih, tadi sensei menyuruhku mengantarkan buku mu yang ketinggalan"

"Buku? Ah! Buku catatan ku.. Terimakasih"

"Mhm! Dan.. Childe sedang apa kau disini?" Aether yang curiga dengan childe yang menempel kepada zhongli sejak pertama kali bertemu.

"Kenapa? Iri??" Childe tersenyum jahil ke arah aether.

"Maaf, sama sekali tidak."

Terdengar suara pintu kamar zhongli yang terbuka dan aether melihat wanita yang sedang mendekati mereka, lalu melirik ke arah tiga anak anak di belakang childe.

"Xianxian? Itu siapa?"

"Ah, nee-san.. Ini teman ku"

"Hee.. Tidak disuruh masuk?"

"Ah tidak perlu.. Aku hanya ingin mengantar buku zhongli yang tertinggal"

"Ayolah!! Masuk dulu, apa kau tidak mengingat ku?" Pertanyaan itu membuat bingung aether yang sedang berdiri di depan pintu.

Yuki menarik aether masuk sedangkan zhongli hanya menghela napas lelah, ia berpikir pasti kakak nya ini ingat sesuatu.

Yuki menahan aether yang duduk di kursi, lalu melirik ke arah zhongli yang kaki nya di peluk oleh teucer.

My little fox [] ChiLi BL []Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang