Entah semuanya berawal darimana, 'mereka' menyebar begitu cepat. Ini bukanlah mimpi buruk, kenyataan yang membuatmu ketakutan. Jika ingin bertahan, hadapi dan lawanlah. Aku pun tidak tahu kapan semua ini berakhir.
Helaan nafas lelah keluar dari seorang pemuda berambut pirang agak berantakan dan bermata biru sapphire. Senju Naruto, itulah nama dari pemuda tersebut, murid tingkat dua. Seorang yatim piatu yang sejak lahir tidak mengetahui siapa kedua orang tuanya. Dia diceritakan oleh pemilik panti yang sudah dia anggap sebagai sosok ibu, jika dirinya ketika baru lahir ditinggalkan begitu saja di depan panti asuhan ketika tengah malam dan tidak meninggalkan petunjuk apapun.
Dirinya kini tengah berada di atap sekolah. Sekolah dengan bangunan luas berbentuk H dengan tinggi empat lantai dengan tiga perempat atap bangunan dipasang atap dan seperempatnya dibiarkan apa adanya yang sekarang dia datangi untuk beristirahat. Dan tidak jauh dibelakang gedung terdapat aula serbaguna yang biasa digunakan untuk kegiatan ekstrakulikuler seperti, basket, voli, bulu tangkis, dan lain-lain. Dan sedikit ke belakang lagi terdapat lapangan luas untuk ekstrakulikuler seperti sepak bola, dan baseball.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
