Oktober,2021
Di bulan ini, hariku berjalan lancar, bersekolah seperti biasa dan kegiatan dirumah juga seperti biasa, tidak ada yang berubah. Mood ku selalu baik, kecuali jika ada yang ngerusakin, aku menjadi tidak mood untuk melakukan hal yang berguna seperti membereskan barang, menyetrika, membuat kue,membereskan baju dilemari.
Aku sudah selesai sekolah, aku cuma 4 jam doang untuk bersekolah, karena adanya virus covid 19 dan untuk PTM (pelajaran tatap muka) hanya dilakukan sekali dalam seminggu. Cukup enak walaupun dirumah tapi bisa melakukan hal-hal yang positif juga. Dan sekarang aku juga mau persiapan untuk PAS dan persiapan PAT. Tapi jujur aku bosan, setelah sekolah aku hanya bisa keluar dari kamar, minum air putih, tidur, bermain hp,makan, dll. Yang enaknya paling kalo jalan sore, naik sepeda, joging yang seperti itu saja untuk melakukan kegiatan sehari-hari.
"Huhh,bosen"gumamku sambil tiduran. Sebenarnya aku masih memakai baju seragam, aku males ganti baju soalnya. Aku pun melanjutkan main hp ku, hanya melihat instagram dan tik tok.
DARRRR
"yaoloh" kagetku sampai hp ku jatuh ke dadaku. "Ihh..Cia, kaget tau gak" marahku.
"hehe..sorry,kebiasaan" katanya sambil masuk kekamar lalu membaringkan tubuhnya di samping kaki ku.
"udah selesai sekolahnya?" tanyaku. "Blom, ampe jam 12." Aku pun bingung dengan jawabannya, karena dia bilang jam 12 selesainya, aku pun mendengar suara zoom sekolahnya diluar dan ya, belum selesai. "Ngapain kekamar kalo belum selesai?" tanya ku lagi. "Males tau gak, ternyata ikut ekskul BaKor enggak sepenuhnya sesuai yang diharapkan" katanya yang membuat aku terkekeh. "Bukannya dari awal kamu mau ikut itu?", "iya emang, tapi lama kelamaan jadi bosen." katanya sambil berdiri lalu pergi keluar. "cihh..siapa suruh" gumamku kecil lalu melanjutkan untuk bermain hp.
Sudah sore, waktunya aku untuk pergi les bersama adikku. Aku les cuma 1 jam sedangkan adikku bisa 1 setengah jam atau 2 jam, pokonya maksimal jam 6 kurang kita udah jalan pulang. Biasanya kalo udah pulang les, aku langsung mandi, cuci baju masing-masing, lalu melakukan kegiatan lainnya. Palingan kalo gak ngapa-ngapain aku main piano atau latihan piano untuk tugas digereja. Aku gak ngapa-ngapain dari tadi, cuma tiduran aja dikamar sambil main hp, terkadang aku membuka chat-chat lama lalu membacanya. Tiba-tiba saja aku teringat, aku kan mempunyai nomor kontaknya dia, kenapa aku gak mikirin dari tadi ya. Aku pun mengecek hp ku dan mencari nomor kontaknya, ternyata ada tapi aku lupa. Aku pernah chat berdua bersamanya tapi sudah sekitar 2 tahun lalu, cuma mengirimkan video saja, habis itu sudah. Jujur, aku ingin sekali menanyai kabarnya yang sekarang, aku ingin sekali mengetik tapi terlalu gugup karena bisa saja chatku tidak dibales atau dibaca olehnya. Tapi,aku terus berpikir positif, walau nanti belum dibaca atau dibales, pasti dia akan melihatnya kan.
"Ketik apa ya?" gumamku bingung plus gugup. "Huh..apa aja lah" aku bilang sambil mengetik dihp.
Hai, kak Alex
Apa kabar?
Ini Tasia btw, saudara kakak dulu, mungkin kakak udah lupa hehe
Gimana kondisi kakak skarang?
Kalo pesannya tersampaikan ke kakak, aku tunggu balesan dari kakak yaa
(Kalo kalian bingung kenapa aku panggil dia "kak Alex",karena aku sama dia beda 3 tahun, dia kelas SMA kalo aku masih SMP.)
Aku sudah mencoba untuk bertanya kepadanya, aku berharap pesan ku di balas oleh dia, jujur aku pasti senang banget mendengar kabarnya kalo dia baik-baik saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dont want to lose you
Teen FictionKalian tahu bagaimana rasanya ketika memiliki saudara laki-laki yang sudah aku anggap sebagai kakakku sudah membuat keluarganya hancur dan berantakan. Dia kabur, ikut tawuran, merokok sehingga sang ayah dan saudara keluarganya sudah dibuat khawatir...