"Anna!" decak Elsa geram, adiknya itu selalu mengambil keputusan tanpa memikirkan hal lebih lanjut kedepannya.
"Kenapa sih kak? Memangnya ada masalah apa dengan Jack?" tanya Anna bingung, "mengapa kau tak mengizinkannya untuk ikut bersama kita?"
"Aku belum memberi izin untuk mengajak Jack Frost. Terlebih pergi bersama dengan kita!" bentak Elsa membuat Anna tersentak kaget.
"Tapi kak, dia kan tamu pribadi kerajaan. Kakak bilang kemarin bahwa kita harus melayaninya dengan baik!" bantah Anna.
"Tapi itu bukan maksudku! Pergi bersama tak masuk dalam kriterianya." bela Elsa seraya menutup pintu.
"Kak, tunggu. Tidak seperti ini kelakuan kakak. Apakah kakak mempunyai sesuatu rahasia yang ditutupi kepadaku?" cegah Anna sebelum Elsa menutupnya.
"Bagaimana kau mengetahui itu? Bagaimana kau bisa berpikiran seperti itu?" bentak Elsa mengurungkan niat meninggalkan adiknya.
"Tentu saja itu terlihat dari raut wajahmu, seorang Ratu Elsa yang dingin tak akan pernah bisa menyembunyikan rahasia seorang diri," sebut Anna ketus.
"Aku menyerah. Keinginanmu begitu gigih untuk mengajaknya. Silahkan, tetapi aku tidak ikut!" beritahu Elsa kembali dengan sikap dinginnya.
Elsa memang mudah merubah raut wajahnya. Dari marah bisa kembali dingin, bagaikan es telah mencair namun kembali beku dengan sengaja.
"Tidak, rencanaku adalah 3 orang atau tidak sama sekali!" seru Anna menolak.
"Baiklah, kalau begitu. Tidak usah sama sekali!" jawab Elsa tak kalah ketus.
"Baik, berarti kakak tidak perduli lagi kepadaku! Aku tidak akan berbicara lagi kepadamu! Biar kuajak Kristoff nanti!" bentak Anna sembari meninggalkan Elsa hanya menatapnya terpaku.
***
—ladymezzy.
KAMU SEDANG MEMBACA
FROSTY KINGDOM
Fantasy𝑬𝒍𝒔𝒂 𝒂𝒏𝒅 𝑱𝒂𝒄𝒌✨ Kita sama-sama punya kekuatan ajaib, kekuatan yang tak dimiliki semua orang, kekuatan yang membawa kita menuju sebuah perasaan asing. Perasaan yang tak dapat digambarkan. Perasaan yang tabu. Perasaan yang hanya mencipta kel...