Bab 3. Lollipop Kiss

40 8 1
                                    

💚𝙿𝚕𝚎𝚊𝚜𝚎 𝚜𝚑𝚊𝚛𝚎, 𝚌𝚘𝚖𝚎𝚗𝚝 𝚊𝚗𝚍 𝚏𝚘𝚕𝚕𝚘𝚠.
𝙳𝚘𝚗'𝚝 𝚌𝚘𝚙𝚢 𝚝𝚑𝚒𝚜 𝚜𝚝𝚘𝚛𝚢.

𝚃𝚑𝚊𝚗𝚔𝚜 𝚏𝚘𝚛 𝚢𝚘𝚞𝚛 𝚜𝚞𝚙𝚙𝚘𝚛𝚝,
-𝓾𝓻𝓹𝓼𝔂𝓬𝓱𝓸𝓬𝓵𝓸𝔀𝓷
─────────────────────────


     Dua minggu telah berlalu, The K-WIV[E] yang kalah dibabak pertama melawan NCT-E kini berada di babak final dan bertemu kembali dengan team NCT-E. Kedua team tersebut akan memperebutkan piala bergengsi dalam dunia esport Korea.

     Adanya miss Dilmurat menjadi coach The K-WIV[E] mampu memberi strategi dengan epic dan performa yang baik.

     Menghantarkan team tersebut ke babak final. Kini nama Audilia Dilmurat makin bersinar dalam dunia esport Korea dan tak lupa mengangkat nama team The K-WIV[E] yang terhitung baru dirancah esport Korea.

     Babak final akan segera dimulai, setelah masing-masing team melakukan ban. Kini giliran coach mereka naik keatas panggung dan bersalaman menandakan permainan resmi dimulai.

     "Cantik seperti biasa dan makin bersinar coach wanita satu-satunya didunia esport ini." komentator acara hari itu memberikan komentar ringan untuk pembukaan sesi awal final dan disambut teriakan histeris pendukung kedua team yang akan bertanding.
***

     "Fanny menggocek Ling, Floryn berhasil menstun Fanny, Ling membuka ulti dan yah~ fanny meninggalkan land of down." komentar seru para komentator senior melihat permainan kedua team tersebut.

     "Bagai mana bung Shinu? Tinggal Ling dan Floryn yang hidup dari The K-WIV[E] sedangkan NCT-E telat tumbang semua. Sisa lima puluh detik. Sepertinya tak ada harapan dan....."

     "𝙁𝘼𝘾𝙏𝙊𝙍𝙔" suara sistem game tersebut menyatakan bahwa The K-WIV[E] berhasil menang pada babak pertama.

     "Ya~ satu point untuk team The K-WIV[E]"

     "Kita break selama dua puluh menit."
***

     Dalam ruang tunggu The K-WIV[E] terlihat Audilia dan manager tengah berdiskusi serius untuk menentukan strategi yang akan mereka gunakan dibabak selanjutnya. Saat sedang asyik berdiskusi tiba-tiba pintu terbuka menampilkan kelima anggota The K-WIV[E].

     "Kemari, duduk disini. Kita bahas strategi untuk babak kedua." sambut si manager sambil menepuk sofa yang kosong.

     Jaehyun duduk disebelah coachnya dan anggota lain berada pada sisi lainnya. Mereka mulai berdiskusi dan memasukkan beberapa pendapat dari tiap anggota.
***

     Berbeda dari ruang tunggu sebelumnya, diruang tunggu NCT-E tampak tenang-tenang saja. Mereka lebih memilih makan dan berbincang santai membahas strategi untuk babak selanjutnya.

     Entah mengapa pikiran Jeno kali itu terasa diawang-awang, ia seperti terhipnotis tak kala melihat kecantikan coach milik team The K-WIV[E]. Tentu saja Jeno sedikit banyak sudah mengetahui seperti apa sosok wanita itu namun hanya via perbincangan orang lain dan melalui foto serta video yang beredar luas didunia maya.

     Wanita itu sukses membuat konsentrasi seorang Lee Jeno pecah berhamburan, pikirannya kusut dan ia memutuskan untuk keluar sebentar.

     Jeno memilih sebuah rooftop yang ada digedung tersebut, ia mengambil sebatang rokok yang ada dikantong jaketnya dan menyalakan rokok tersebut. Ia bukanlah seorang perokok namun kadang saat ia sedang kalut, ia akan merasa relax saat menyesap sebatang rokok. Mungkin kandungan nikotin yang ada pada rokok mampu menenangkan pikirannya.

Noona Sayang (누나사양) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang