Mereka sudah pulang kemarin dari jogja dan mereka pun sudah melanjutkan kegiatan masing".
Para mahasiswa sedang di landa tugas" yg membuat mereka sibuk kesekian kalinya.
Devano dan shila sudah mendapatkan info dari tempat kuliahnya jika mereka lolos.
Shila menghampiri hugo yg sedang fokus pada laptopnya.
"Em kak, maaf ganggu" ucap shila.
Hugo menjelang kegiatannya dan ia menatap shila "ada apa shil?" tanyanya.
"Gini, bunda gue yg dari jaktim mau kesini liat kondisi gue dan rissa semingguan tapi dia nginep di hotel" ucap shila.
Hugo mengangguk "ya gapapa dong, kenapa izin ke gue mampir aja" ucap hugo.
"Beneran gapapa? Takutnya ganggu gitu kan kalian lagi sibuk"nya nih" ucap shila.
"Astaga gapapa shil serius anak" jg pasti paham dan seneng? Bisa kenalan sama salah satu ortu anak sini biar lebih dekat" ucap hugo yakin.
Shila tersenyum "makasih kak".
"Ngapain bilang makasih, oiya btw kapan bunda lo?" tanya hugo.
"Besok" ucap shila.
Hugo mengangguk "butuh jemputan? Gue bakal kesana" tawar hugo.
"Eh gapapa kak bunda gue bawa mobil pribadi kok" tolak shila.
"Oke deh, udah?"
Sholat mengangguk "udah, gue ke atas kak semangat nugasnya" ucap shila lalu pergi.
----
Karena lantai bawah lagi pada sibuk sama tugasnya mending kita fokus ke lantai atas kumpulan anak" kecil berisik.
"AH KAK JAYDEN RISSA JADI KALAH KAN" ucap larissa yg ingin menangis.
"WEH JANGAN NANGIS IYA MAAF MAAF PLS JANGAN NANGIS PLS" ucap jayden panik.
"HAYOLOH" ucap raya.
"MAMPUS JAYDEN MAMPUS" ucap handaru.
Lala dan wulan udah ketawa sambil tiduran lemes banget mereka.
"HUAAAAA HUAMMPPPP" tangisan larissa yg langsung di bekap mulutnya pake tangan jayden.
"Sa pls jangan nangis nnti gue kena bogem kakak lo" ucap jayden ketar ketir.
"Aku mau menang kak hiks" ucap larissa sesenggukan.
"Duh gemes bgt si anjing, iya ayo kita main lagi" ucap jayden.
"Ikutan dong" ucap handaru.
"DIEM DULU LO GUE MAU TANGGUNG JAWAB DULU INI MENANGIN NI ANAK" ucap jayden.
"Santai bang santai" ucap handaru.
"Lo sama gue aja ru" ucap raya.
"Ayo dah" ucap handaru.
"La ayo kita main lagi" ucap wulan.
"Ayo" ucap lala.
"Jangan nangis lagi nanti kakak beliin jajanan" sogok jayden.
Larissa mengangguk.
"Udah, kakak undang ya" ucap jayden.
Lagi" larissa hanya mengangguk.
Mereka seruang tamu bermain game dengan partnernya masing".
Jayden dengan shila, Handaru dengan raya, dan wulan dengan lala.
Jayden berhasil kalah di tangan larissa kali ini.
Betapa senangnya larissa ketika ia menang dalam permainan game.
Jayden menghela nafasnya lega "ayo jajan" ucap jayden.
"Iya sekarang, anggap aja hadiah buat kamu cil" ucap jayden.
"Yey okedeh bentar ke kamar dulu" ucap larissa.
"Lucu banget jayden sama larissa kayak adik kakak beneran" ucap lala.
"Setuju banget" ucap wulan.
"Gue kan emang pengen punya adek cewe" ucap jayden.
"Ortu lu suruh buat lagi lah" ucap raya dan handaru.
"Matamu".
"Ayo kak larissa udh selesai" ucap larissa.
"Mana sini tangannya biar ga ilang nnti kakak di marahin kak shila" ucap jayden.
Jayden meninggal tangan larissa dengan cara mengenggang seorang adik perempuan nya.
"Dah bye lo semua gue mau keluar" ucap jayden yg turun melewati tangga.
Hai jangan lupa vote ini, bentar lagi masuk sekolah offline aku usahain tetep update yaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
KOSAN 18
FanfictionKosan 18 berisi para remaja 12 remaja laki laki dan 6 remaja perempuan yang sudah dianggap menjadi keluarga sendiri, se seru apa kosan 18? 🥇1# ahnyujin 20/12/21 🥈2# koskosan 20/12/21