17. Senam

2K 220 7
                                    

Warning typo bertebaran!

Hari libur adalah hari dimana seharusnya semua penghuni Lujoso masih berada didalam kamar bermalas-malasan atau bergeletakan disekitar ruang tamu seperti makhluk tak berguna.

Tetapi hari ini berbeda karena mereka semua memiliki janji dengan semua pemuda-pemudi yang tinggal disekitar komplek untuk melakukan senam bersama.

Karena itu, saat ayam belum berkokok mereka semua berjalan berbondong-bondong ke gedung serbaguna untuk melakukan senam.

"Ngantuk banget dah gue" kata Yogi sambi menguap

"Sama gue juga, habis subuh mah enakan tidur" kata June menyertujui perkataan Yogi

"Kalau mau tidur, pulang aja sana" kata Jeff yang sebenarnya juga lagi ngantuk pengen tidur lagi, maklum lah dia baru tidur jam 2 dini hari tadi soalnya tugas dia banyak banget. Jadi kan kalau seandainya si Yogi balik nanti dia juga ikutan balik

"Ya udah pulang yok Miko" ajak Yogi ke Miko yang lagi jalan sambil nyenggol-nyenggolin badan nya yang segeda gaban ke anak Haira. (Itu loh yang jalan sengaja nabrak-nabrakin diri keorang disekitar nya)

"Coba aja lo pulang, gue bakalan laporin sama bang Joni" ancam Jisya

Yogi yang mendengar ancaman Jisya langsung seger kek habis minum lasegar cap kaki lima, soalnya Yogi tuh agak takut sama bang Joni, padahal mah bang Joni baik banget cuman tampang nya aja yang kayak preman.

"Dih najis tukang lapor dasar" sungut Yogi

"Woy lo kalau jalan yang betul dong" kata Celsy marah karena menjadi korban cara jalan Miko yang ugal-ugalan, bayangin aja badan Miko sebesar beruang nyenggol-nyenggolin badan dia yang kecil, apa enggak terpelanting badan dia.

"Gue jalan udah bener kali, buktinya sekarang gue jalan pake kaki bukan tangan" kata Miko tak perduli sambil terus menyenggol kan badan nya kesana-sini

Jihan yang udah habis stok kesabaran nya karena jadi korban Miko juga, langsung memukul Miko tanpa ampun. Semua yang menyaksikan adegan itu hanya tertawa sekaligus me-mampuskan Miko, salah sendiri sih macan kok diganggu.

"Ck ini juga satu, kalau jalan tuh yang bener dong gak usah nyelip-nyelip kek upil" seru Yuqi yang melirik tajam kembaran nya yang menyelip ketengah-tengah di antara dia dan Rose. Jadi si kembar juga ikutan bergabung dengan semua penghuni Lujoso untuk pergi senam.

"Suka-suka gue dong, emangnya ini jalan punya bapak lo?" kata Lucas gak tau diri

"Bapak dia itu bapak lo juga btw" sahut Rose

"KAK ROSE TUNGGU" tiba-tiba terdengar suara teriakan cewek dari belakang mereka otomatis mereka semua melihat kebelakang, aneh padahal kan cuman Rose doang yang dipanggil emang dasar kepo semua mereka

Saat mereka semua ngelihat kebelakang, mereka melihat dua orang anak perempuan yang terlihat lebih muda dari mereka semua. Dua anak itu merupakan partner Rose saat berkeliling mencari makanan enak.

"Kak Rose mau pergi senam kan?" kata seorang cewek bermata kucing sambil menyingkirkan badan Lucas yang dari tadi deket-deket terus ke Rose

"Iya, kalian juga mau pergi senam?" tanya Rose balik

"Iya, kan kata bang Kun  kalau bisa semua nya harus datang, jadi kita barengan ya kak pergi nya" sahut cewek yang satu nya lagi

"Gak boleh, lo duluan aja sana gue gak mau barengan sama bocah prik!" tolak Miko mentah-mentah, karena dua anak perempuan yang tadi merupakan bocah aneh yang dia temukan dilampu merah bareng Jerry

"Yang gay mah diem aja" sinis Ryujin kearah Miko

"Gay?" celetuk Ela bingung

"Iya kak, dia ini gay sama kakak yang ono" sahut Yeji sambil menunjuk Miko lalu Jerry

"Heh fitnes banget lo bocil!" seru Jerry tak terima

"Fitnes-fitnes kepala otak kau fitnes, fitnah goblok" kata Dika sambil menempeleng sedikit kepala Jerry biar otak nya Jerry gak miring lagi

"Iya itu maksudnya, jangan percaya sama dua bocil ini  mereka tuh tukang fitnah" kata Jerry berusaha meyakinkan teman-teman nya

"Mana ada fitnah, orang pas itu kita liat kalian berdua pengen ke cafe gay, iya kan ji? Pasti mau mantep-mantep kan kalian berdua?" kata Ryujin semakin berkobar-kobar soalnya gak terima dibilangin tukang fitnah

"Bukan berdua lah jin, tapi bertiga sama abang yang itu" kata Yeji membetulkan perkataan Ryujin sambil menunjuk kearah Yogi

"Astaga jadi selama ini kalian bertiga...." sahut Bram pura-pura syok

"Bukan kayak gitu cok cerita nya" kata Yogi sambil menghela nafas lelah

"Biasa aja dong menghela nafas nya Yogi, kayak orang yang punya banyak beban hidup aja" kata Yuna

"Yang beban keluarga mah diem aja" sahut Miko membela Yogi

"Kan-kan liat kak! Dia lagi membela partner gay nya" kata Yeji semakin yakin bahwa mereka bertiga gay

"BODO, BODO AMAT AKU TYDAK PEDULI!" kata Yogi sambil mempercepat jalan nya saat melihat lapangan sudah didepan mata nya, meninggalkan semua temen-temen nya dibelakang bersama sikembar dan tak lupa pula dua bocah prik

"Kalian gak mau nyamperin partner gay kalian?" tanya Lisa menggoda Miko dan Jerry

"Banyak cocot lo, berantem sini kita" kata Miko menantang  Lisa baku hantam

"Tangan kosong kalo berani" sahut Lisa berani

"WOY, JAN MAEN-MAEN, JAN MAEN-MAEN GUE PATOK TAU RASA LO!"

Miko yang teriak, semua nya yang malu. Sumpah

Bayangin aja lur, Miko teriak nya kenceng banget sampai semua orang yang udah pada ngumpul dilapangan ngelihatin rombongan mereka.

"Astagfirullah, udah ya Miko" sahut Ettan menghentikan tindakan bego yang akan dilakukan oleh Miko selanjut nya

(づ ̄ ³ ̄)づ

Akhirnya mereka semua berbaris dengan rapi sesuai arahan dari Joni selaku ketua karang taruna dikomplek tersebut.

"Tukeran tempat yok Jis" ajak Rose ke Jisya

"Kenapa emang?" tanya Jisya heran

"Gue pengen disamping Windi" jawan Rose jujur, soalnya dari dulu tuh dia gemes banget sama Windi, muka nya Windi sih polos-polos gimana gitu

"Owh tidak semudah itu ferguso, gue juga pengen kali disamping Windi" tolak Jisya mentah-mentah, bukan cuman Rose doang yang gemes sama Windi hampir semua anak Haira juga, karena itu saat melihat Jisya berbaris disamping Windi mereka semua iri pengen tukeran

"Kenapa?" merasa nama nya disebut-sebut membuat Windi menoleh ke arah mereka

"Bukan Windi tapi Sindi" kata Jisya

"Gue kenapa?" sahut  Sindi yang ternyata berada didepan mereka

"Lo cantik hari ini" puji Rose

"Kemana aja lo baru tau kalau gue cantik" kata Sindi sambil bergaya sok cantik

"Woy poni, pelan-pelan dong kena gue nih" seru Jerry saat tangan Lisa menyikut lengan nya

"Siapa suruh lo disitu" kata Lisa tenang sambil meneruskan gerakan pemanasan nya kayak orang kesetanan

Meninggalkan semua keributan yang dibuat oleh teman nya, ada Ela dan Mina yang lagi ngemil cilok yang mereka beli tadi di mamang cilok langganan mereka yang biasa mangkal didepan sekolah dasar yang kebetulan lewat tadi.

"Woy disuruh pemanasan bukan makan cilok" kata Bram menegur Mina dan Ela

"Jangan hiraukan aku, bwang" kata Ela dengan mulut yang penuh dengan cilok

"Astagfirullah"

Jambi, 11 Januari 2022

Ryujin →Ryujin Itzy
Yeji →Yeji Itzy
Windi →Winwin NCT
Joni → Johnny NCT
Sindi → Searom Fromis9

Kosan Lujoso •97LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang