Warning typo bertebaran!
5 tahun kemudian
Sebuah gedung pernikahan yang tidak terlalu megah dihias dengan sangat cantik dan elegant.
Sang mempelai sengaja tidak mengambil dekorasi yang terlalu megah dan mewah, karena mereka juga hanya mengundang saudara dan para kerabat dekat saja agar suasana kekeluargaan nya sangat terasa.
"Rose!" tiba-tiba terdengar pekik kan suara perempuan yang sangat ia kenali
"Hai Jis apa kabar?" kata Rose sambil melakukan cepika-cepiki sama Jisya
"Alhamdulillah baik, lo gimana? Sehatkan kandungan lo?" tanya Jisya sambil mengelus perut buncit Rose.
Seperti sudah menjadi kebiasaan, setiap perempuan yang bertemu dengan Rose selalu menyempatkan diri untuk mengelus perut nya yang kini sudah memasuki bulan ketujuh.
"Alhamdulillah sehat, lo berdua sama Yogi doang? Anak kalian mana?" kata Rose
"Anak gue dititipin sama nenek nya, soalnya kalau dibawa kesini jauh" balas Yogi
"Oh, btw udah besar aja ya anak kalian, perasaan baru kemaren brojol nya" kata Rose sambil bercanda
"Ya maklum udah 3 tahun, ini dia lagi rewel-rewel nya mau masuk sekolah tk. Padahal umur nya belum cukup" kata Jisya senang banget menceritakan tentang anak nya
"Oh iya, lo udah salaman belum sama pengantin nya? Gue belum soalnya baru datang" tanya Jisya
"Udah kok tadi sama suami gue" jawab Rose
"Terus mana suami lo?" tanya Yogi
"Lagi ambilin makanan"
"Ya udah kita pergi dulu ya Rose, mau salaman sama pengantin nya. Takut nya nanti malah makin ramai tamu nya" pamit Jisya dan Yogi berpamitan untuk bersalaman dengan sang mempelai yang sedang tersenyum dengan sangat bahagia
Gak lama kemudian suami Rose datang sambil menyerahkan sebuah puding coklat.
"Betulan mau puding doang? Kalau mau aku ambilin yang lain lagi" ujar sang suami
"Ini aja dulu, nanti kalau aku mau sesuatu aku suruh Wawan ambilin" ucap Rose sambil mengambil puding dari tangan suami nya
"Kenapa Wawan? Kan ada aku?" tanya Jeffry sang suami bingung
"Kamu masih capek sayang, semalam kan habis ngoprasi pasien. Biar aja Wawan sekali-kali berkorban untuk calon ponakan nya" kata Rose
"Kakak yang jahat" canda Jeff
"Biarin"
"Ya udah duduk dulu yuk, nanti kamu pegel berdiri lama-lama" kata Jeff sambil menarik istri nya yang tengah hamil untuk duduk, kalau kelamaan berdiri bisa pegel juga istri nya
Kalian pasti bingung kan kenapa justru Jeff yang menjadi suami Rose bukan Bram?
Jadi begini, dulu saat Bram minta kesempatan pada Rose untuk menunjukkan perasaan nya mereka berdua pun akhir nya pacaran.
Nah tetapi dua tahun kemudian, Bram berpamitan untuk melanjutkan S2 nya diluar negeri. Karena Rose tidak ingin menjadi penghalang untuk masa depan Bram pun akhir nya setuju.
Tapi mereka putus, karena Bram tidak tau kapan Study nya berakhir. Dia tidak ingin Rose menunggu terlalu lama untuk diri nya, dan dia tidak ingin menjadi penghalang untuk pekerjaan Rose juga.
Karena itu lah dua orang itu putus, tapi tenang aja mereka putus secara baik-baik kok.
Bahkan sampai sekarang mereka masih bersahabat, walau pun tanpa cinta lagi disamping nya.
Sesudah berakhir nya hubungan mereka, Bram berangkat ke jepang untuk Study nya. Sedangkan Rose pergi ke bandung untuk melakukan magang nya.
Dia menjadi dokter psikolog di salah satu rumah sakit besar disana.
Ada pepatah yang bilang 'kalau jodoh tidak akan kemana' mungkin itu kalimat yang cocok untuk Jeff dan Rose.
Setelah Jeff yang mengetahui bahwa Rose dan Bram berpacaran, dia memilih mundur. Dan meneruskan Study nya sampai lulus dan magang disebuah rumah sakit.
Dan dirumah sakit itu lah dibertemu lagi dengan cinta nya. Iya, dia bekerja dia rumah sakit yang sama dengan Rose.
Beda nya Rose sebagai Dokter Psikologis sedangkan Jeff sebagai Dokter umum. Sungguh takdir yang luar biasa.
Akhir nya Jeff memberanikan diri lagi untuk mendekati Rose, dan langsung mengajukan diri untuk kejenjang yang lebih serius. Walaupun sempet ada nya penolakan, si bapak dokter tidak menyerah. Dan akhir nya niat nya menyentuh hati Rose, dan luluh diri nya.
Karena itu lah sekarang di perut Rose sedang ada buah hati mereka, yang 2 bulan lagi bakalan keluar melambaikan diri pada dunia tipu-tipu ini.
Lalu bagaimana dengan anak-anak kosan yang lain?
Seperti yang diketahui, Jisya dan Yogi menikah setelah mereka sama-sama lulus kuliah. Mereka berdua lah yang pertama kali menikah diantara yang lain, sungguh aneh. Padahal mereka seperti kucing dan anjing saling bermusuhan, tapi justru menikah paling awal.
Sedangkan Jihan dan Ettan kisah cinta nya gak jauh beda seperti Rose dan Jeff. Mereka bertemu kembali juga disebuah firma hukum yang sama, dan akhir nya dekat dan menikah. Sekarang mereka sedang menikmati menjadi orang tua dari putra-putra mereka. Iya betul, mereka dikaruniai dua anak lelaki kembar yang tampan.
Mina dan June, sungguh couple yang sangat tidak disangka-sangka. Ingetkan dulu kalau Mina pernah curhat tentang dia yang menyimpan perasaan untuk June? Tidak disangka-sangka ternyata June juga menimpan rasa yang sama. Mereka baru menikah berapa bulan yang lalu, dan sekarang sedang menikmati bulan madu. Belum kepikiran tentang momongan.
Lalu couple yang gak disangka-sangka ada juga si Celsy sama Miko. Gila! Siapa yang menyangka kalau mereka bakalan menikah? Mereka berdua ini bekerja diperusahan yang berbeda, dan kebetulan perusahaan itu saingan satu sama lain. Dan entah bagaimana cerita nya, dua orang yang dari dulu selalu ribut saingan dan bekerja diperusahan yang saingan juga. Tiba-tiba memilih untuk membangun rumah tangga bersama? Sungguh membingungkan.
Lalu Dika dan Yuna, cerita mereka seperti sebuah novel. Iya, mereka berdua dijodohkan oleh orang tua nya karena menurut orang tua mereka, mereka udah cukup umur untuk menikah. Tapi kedua orang itu sangat sibuk memikirkan karir, hingga lupa mencari pasangan. Jadi nya orang tua mereka yang mencarikan. Kebetulan orang tua mereka sahabatan.
Lalu Lisa dan Jerry? Jangan ditanya kedua orang itu. Karena mereka lah sekarang yang lagi berbahagia, karena saat ini ada lah hari pernikahan mereka. Padahal dua orang ini saling bermusuhan juga, memang ya perkataan orang 'jangan terlalu membenci musuh mu, bisa jadi dia jodoh mu' seperti itu lah yang terjadi pada Lisa dan Jerry.
Lalu Ela, dia sedang mengumpulkan niat dulu buat menikah. Pacar udah ada, rezeki udah ada, pekerjaan juga udah mapan. Tinggal niat nya aja lagi belum, untung mas pacar nya sabar nunggu sampai dia siap.
Sedangkan Bram, dia sudah menemukan sang pujaan hati nya juga. Sang pujaan hati Bram ada seorang aktris bernama Gisella, dulu dia menjadi pasien nya Bram. Karena tau sendirikan pekerjaan aktris tuh banyak tekanan nya, dan saat itu lah Gisella dan Bram bertemu dan sedang merencanakan untuk menikah setelah film yang sedang dimainkan Gisella sekarang tamat.
Sungguh kisah cinta mereka tidak ada yang bisa tebak.
Kek mereka itu kan cuman teman yang kebetulan hidup dan tinggal dikontrakan yang sama, tapi kok tiba-tiba menikah?
Memang ya kontrakan pembawa jodoh.
Dan sangat aneh, dari yang bukan siapa-siapa menjadi siapa-siapa dan akhir nya kenal dan membangun masa depan bersama.
Sebuah akhir yang sangat tidak disangka-sangka.
Jambi 7 juni 2023
Bonchap nya nanti ya kalau aku ingat