BF | YoshHoon [3/3]

428 50 8
                                    

haiii maaf baru update lagi 🙏🙏

new characters:

cw // harsh words

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

cw // harsh words

⚠️ 2K words ⚠️








୨୧┈┈┈୨୧








Jika ada yang bertanya kepada Jana, "Lo sama Yudha sekarang pacaran?" maka pasti Jana akan mengangkat kedua bahunya ragu. Karena dirinya sendiri pun bingung akan hubungannya dengan sang sahabat setelah malam ia secara tak langsung menyatakan kalau dia menyukai sahabatnya itu.

Sudah dua minggu sejak kejadian itu terjadi, namun tidak banyak yang berubah antara Jana maupun Yudha, hanya mungkin si sulung Bagaskara semakin terlihat mengutarakan perasaannya kepada si Adisaputra.

"Morning Jana!!" sapaan Yudha sukses membuyarkan lamunan Jana yang berada di kantin kampus mereka, menunggu mata kuliah pertama yang ia ikuti mulai.

"Jana doang yang disapa?" seru Juna yang berada di sebelah kembarannya sedang memakan nasi uduk.

Yudha hanya mengerlingkan matanya malas dengan seruan temannya itu. Ia memilih untuk duduk di sebelah Jana dan menaruh kepalanya di pundak sang sahabat.

"Numpang sebentar ya jan, kemarin gue habis begadang ngerjain laporan." dengan mata terpejam Yudha mengatakan hal itu, tanpa tau perbuatannya sukses membuat pipi Jana memerah seperti tomat.

Juna ingin sekali meledek sang kakak namun Jana langsung menatapnya tajam. Agar Juna tidak bersuara keras dan mengganggu Yudha yang sedang beristirahat.

"Dasar bucin tapi gak ada status!" ledek Juna akhirnya dengan bisikan. Jana pun mengangkat buku bindernya, membuat gerakan seakan ingin menimpuk kembarannya itu. Juna langsung kabur dari meja kantin (untung saja makanannya sudah habis).

"Kenapa si Juna kabur?" tanya Jenandra atau yang kerap dipanggil Jenan - teman si kembar - yang tiba-tiba datang menghampiri meja Jana dan juga Yudha.

"Tau gak jelas." jawab Jana singkat.

"Jen, kelas mulai berapa menit lagi?" dengan mata masih terpejam, Yudha bertanya kepada Jenan yang juga kebetulan teman satu kelas dan juga teman satu kos Yudha.

"Ada 20 menit sih. Masih lama, lo tidur aja dulu. Kemaren gue liat lampu kamar lo masih nyala pas jam 2." tutur Jenan.

"Jam berapa tidur?" kini gantian Jana yang bertanya kepada Yudha. Yang ditanya hanya mengedikan bahu tanda ia tak tahu. "Kebiasaan deh begadang ngerjain laporan sampe lupa tidur."

amore | TREASURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang