5. Jalan-jalan berdua

2K 286 33
                                    

Hallo semuanya.

Absen sini siapa yang nunggu aku update?

Jangan lupa vote dan komen 🤍

Typo? Tandai!!

Selamat membaca ✨

5. Jalan-jalan berdua.

Keluarga Rio tengah berkumpul bersama diruang keluarga. Ria asik mengobrol dengan Ara, sedangkan Rio dan papanya sibuk dengan ponsel mereka masing-masing.

"Mama? Ria boleh pegang perut mama gak?" tanya Ria pada Ara.

"Boleh dong," ucap Ara lalu mengambil tangan Ria dan meletakkannya diatas perutnya.

Ria tersenyum senang lalu mengusap-usap pelan perut Ara. Ria refleks menjauhkan tangannya saat merasakan pergerakan kecil diperut Ara. Wajahnya seketika berubah menjadi panik membuat Ara tertawa.

"I-itu bayinya nendang ma?" tanya Ria dan Ara mengangguk sebagai jawaban.

"Sakit ma?" tanya Ria.

"Nanti juga kamu rasain sendiri," ucap Ara lalu melirik Rio membuat cowok itu menaikkan sebelah alisnya.

"Kamu bosen gak dirumah?" tanya Ara pada Ria.

"Sedikit ma," jawab Ria.

"Kamu ajak Ria jalan-jalan gih, mama juga mau jalan-jalan sama papa." ucap Ara.

"Gak usah ma, Ria mau lanjut nonton Drakor aja." ujar Ria.

"Ya udah mama mau keluar dulu, ayo mas." ajak Ada pada suaminya.

"Mama hati-hati ya?" ucap Ria.

"Iya sayang, ah mama makin sayang sama kamu." kata Ara lalu memeluk Ria.

"Sebenarnya mama kenal dia dimana sih?" tanya Rio tiba-tiba.

Ara melepaskan pelukannya lalu beralih menatap Rio. Wanita paruh baya itu tersenyum lebar lalu menjawab, "Alfamart!".

Rio menganga tidak percaya, "Alfamart?" beonya.

"Iya, waktu itu mama lagi belanja, eh ketemu Ria. Ria yang bantu mama bawa belanjaan kemobil. Trus mama minta alamatnya dan ternyata mamanya Ria itu kakak kelas mama waktu sekolah, jadi mama jodohin deh Ria sama kamu." jelas Ara panjang lebar.

Baik Ria maupun Rio sama-sama melotot tidak percaya. Sedangkan Niko menggelengkan kepalanya melihat kelakuan aneh istrinya.

"Udah ah, ayo mas kita jalan-jalan." ucap Ara sambil bangkit dari duduknya dan menggandeng tangan suaminya.

"Mama sama papa pacaran dulu, bye."

"Bye!"

****

"Rio..."

"Rio..."

Ria tidak berhenti merengek membuat Rio merasa sedikit kesal.

"Apa Ria?" tanya Rio untuk kesekian kalinya.

"Rio..."

"Rio..."

"Ri--"

"Lo ngomong lagi gue cium lo!" ancam Rio.

Ria berdecak kesal, "Kok bisa gue punya suami kayak Lo?!.

"Takdir!" jawab Rio malas.

Ngomong-ngomong hari ini tepat seminggu pernikahan keduanya.

"Rio gue gabut!"

Ria Rio (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang