sedarah

1.5K 195 14
                                    


Happy reading

"Baik lahh saya akan segera kesana ..15 menit lagi saya akan sampai

Tut.. Tut.. telfon di matikan

"Shann ada telfon dari rs ada pasien kecelakaan kata nya sudah banyak kehilangan darah ,jadi aku harus kesana , apa kamu mau ikut?.."

"Iyahh aku ikut kamu siap siap ,aku ke kamar anak anak dulu mau mastiin mereka Uda tidur apa belum," balas Shani

Kini Shani ,Anin,Gracia dan fiony terburu-buru untuk ke rumah sakit , Gracia yang sangat khawatir dengan keadaan Zee .. sedang kan ketiga dokter spesialis itu sama sekali tidak tau siapa pasien nya ..

Gracia yang sedang berada di perjalanan  menuju RS shanin ,karena terburu buru nya sehingga dia lupa untuk mengabari fiony tunangan Zee ..

"Ya tuhan aku lupa ngabarin fiony", ucap Gracia dengan suara yang sedikit bergetar , Gracia langsun mengambil handphone nya di saku celana nya dan langsung menghubungi fiony

Tut Tut Tut

Nomer yang anda tuju sedang tidak aktif, ucap oprator

"Ck, fio kamu kmn knp tidak aktv...." Guman Gracia  dengan tangan yang sedang memegang stir mobil nya ..

*******

Fiony telah sampai di rumah sakit tempat nya bekerja , dan langsung menemui staf rumah sakit ,

"Dimana pasien kecelakaan nya?" Tanya fiony pada staf rumah sakit

"Di sana dokter"  balas staf rumah sakit itu

*******

Sementara Anin dan Shani sedang kejebak macet karena polisi yang sedang meng evakuasi ,tempat kejadian Zee kecelakaan ..

"Ck., Pake acara macet lagi,.. binnn apa ini tempat kejadian kecelakaan pasien kita saat ini". Ucap Shani pada Anin

Anin memperhatikan mobil sport merah yang hancur tertabrak pohon besar ,

Deg .

Ketika Anin memperhati kan corak mobil mewah itu Anin tersadar akan siapa pemilik mobil itu

"Shannn... Zee shannn Zee" ucap Anin dengan suara yang menggetar..

"Magsud kamu bin? , Pelan pelan ngomong nya .."

"Itu mobil Zee Shan.. apa jangan jangan Zee ,..shann Zee yang kecelakaan".. timpal Anin lagi dengan perasaan yang sangat panik

"Ya tuhann Zee.." balas Shani

Karena merasa sngat panik , kini  Shani mengkekekson sebanyak banyak nya agar kendaraan yang ada di depan mereka secepat nya menyingkir .. karena  sulit sekali untuk lewat karena kemacetan .. akhir nya Shani dan Anin memutuskan untuk turun dari mobil dan menemui polisi yang ada di depan

"Malam pak.. saya dr.shani dan ini teman sana dr.anin,. Kami dokter dari rumah sakit SHANIN , dimana pasien kecelakaan ini, sedang di rawat di sana , dan kami adalah dokter yang mereka butuh kan . Sekira nya apa bapak bisa meringan kan jalanan agar kami bisa lewat karena ini ke adaan darurat..". Ucap shani pada polisi yang sedang bertugas

Petugas itu langsung menuruti apa yang di kata kan Shani ..

Kini Shani dan Anin terbebas dari macet ,dan melangsung kan perjalanan mereka , Shani menambah kan kecepatan mobil nya agar cepat sampai ke rumah sakit

****

14 Februari Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang