Kau hadir sebagai pengganti, dan kepergianmu begitu berarti. Dipertemukan saat sedang mencari pengganti, kau datang dan memberi warna baru dihidup ini. Sama-sama bertujuan untuk melepas luka lama, dan pergi tanpa meninggalkan luka. Hadirmu berperan besar dihidupku, begitupun sebalik. Kini kau telah semakin dekat untuk mengapai semua impianmu. Walaupun kita telah memilih untuk menjalani kehidupan sendiri-sendiri, namun aku kan selalu mendukungmu. Kau memang bukanlah yang terbaik, namun singgahmu begitu memberi pelajaran yang berarti. Semua kata indah dan supportmu begitu berarti, aku beruntung bisa bertemu denganmu.
Mengenalmu adalah sebuah keberuntungan yang tak bisa ku gambarkan dengan kata-kata. Walaupun, dengan mengenalmu banyak malapetaka baru yang harus kuhadapi. Setidaknya ketika bersamamu, kenang yang kita buat begitu sangat berarti. Kau bukanlah target awalku, namun kau berhasil membuat sebuah ruang kenangan dihatiku. Hubungan kita memang tidak terlalu intens, tetapi semua perhatian dan dukungan yang kau berikan membuatku menjadi Wanita spesial.
Mempercayaimu tidaklah sebuah keselahan, tetapi kurangnya komunikasi diantara kita menggambarkan arti aku dan kamu. Arti bahwa kita hanyalah sekedar tempat untuk menyembuhkan luka. Kini luka itu telah sirna, begitupun dengan hubungan ini yang tak lagi memiliki arah. 365 hari, begitu banyak hari dan cepatnya perputaran waktu yang kita gunakan untuk menyembuhkan luka dihati. Sudah saatnya kita kembali, kembali menutup hati dan membukanya pada orang yan tepat. Terima kasih telah mensupport dan membersamai selama 365 hari, kau datang sebagai pengganti namun pegimu memberikan warna dan meninggalkan kenangan yang begitu berarti. Apa pun yang kau pilih, doa dan dukunganku selalu membersamai mu.
KAMU SEDANG MEMBACA
~THE END~
Short StoryHanya sebuah curahan hati yang tak pernah bisa dikeluarkan oleh mulut, namun begitu lama terpendam dihati.