Vote comment jangan lupa yak💛
HAPPY READING BESTIW🦋🦋
•Algio•
Setelah makan mie ayam di pinggir jalan tadi, Gio dan Andara berjalan-jalan di sekitar tempat permainan. Mencari hal-hal yang seru untuk dimainkan.
"Gi main capit boneka yuk, aku punya koinya." Andara menarik tangan Gio untuk menuju kesebuah permainan capit boneka.
"Itu tu gemes banget, kayak yang ada di rumah kamu." Andara menunjukkan boneka gurita berukuran kecil yang berwarna pink muda dengan ekspresi tersenyum lebar.
Andara memasukkan satu koin agar dapat memainkan capit boneka itu, cewek itu memiliki koin banyak, jadi cukup untuk bermain sedikit lama.
"Ambil sendiri coba," kata Gio menantang.
"Gak mau, ambilin ih." Gio menurut, tangan cowok itu memainkan tombol yang berada di luar kotak, berusaha mendapatkan boneka yang Andara mau.
"Ayo Gi teruss, jalanin kesini,"
Gio yang main Andara yang heboh sendiri.
"Iya, iya bentar susah," kata Gio masih berusaha.
"Nah itu bisa, cepet Gi, cepet gerakin kesini." Tangan Andara asik menyuruh Gio, "yah jatuh," lanjutnya setelah melihat boneka yang berhasil Gio capit tetapi jatuh.
Andara memasukkan satu koin lagi agar Gio bisa mengambil boneka yang ia mau.
"Gue coba lagi." Gio berusaha untuk mencubit boneka yang sempat ia cubit tapi jatuh tadi.
"Nah itu bisa Gi, teruss," Andara menepuk tangannya pelan, menyuruh Gio segera mengeluarkan boneka yang berhasil cowok otu cubit.
"Yah jatuh lagi, gimana sih payah banget kamu," namun saat Gio berusaha membawanya keluar malah jatuh sebelum sampai lubangnya.
"Susah." Kata Gio menatap Andara kesal.
"Bilang aja gak bisa, payah huh," sahut Andara balik menatap Gio.
"Bawel." Gio menyentil jidat Andara pelan.
"Biarin." Andara menggeser tubuh Gio, dirinya ingin menunjukkan bakatnya kepada Gio.
"Gampang ini tuh, lihat ya, aku bisa." Andara tersenyum miring, membuat Gio mengalihkan pandanganya kesal.
Sekali lagi, cewek itu memasukkan koin lagi, kali ini dirinya harus mendapatkan boneka yang ia mau.
"Coba." Tantang Gio.
Andara menatap Gio remeh, lalu dirinya mendekat dan mencoba mengambil boneka yang dirinya mau.
Cewek itu menggerakkan mesin claw untuk mencupit boneka yang dirinya inginkan.
Beberapa menit mencoba, akhirnya dirinya berhasil mencapit, kini giliran cewek itu membawanya keluar.
"Kan! Berhasil, aku tuh emang hebat," kata Andara sombong sambil mengambil boneka yang berhasil ia ambil tadi.
"Iyain." Gio berucap malas, ceweknya itu kalau sama dirinya selalu saja sombong.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGIO
General FictionAlgio Daffandra, remaja berusia 18 tahun, Si ketua geng motor yang bernama Razors Gang. Memiliki wajah tampan membuatnya banyak disukai para siswi di sekolahnya. Sebagian orang mengenalnya dengan sifat dingin dan cuek tetapi ada yang mengenalnya seb...