Part 19.

3.5K 278 19
                                    


Malam ini terlihat Gracia dan Shani didalam kamar Gracia, sedang sibuk dengan urusan masing-masing Gracia dengan ponselnya dan Shani dengan novel nya..

"Sayang gih mandi dulu baru itu tidur" Shani halus sambil menatap gracia yang berada diatas ranjang

"Mau mandi bareng nga?" Tanya Gracia sambil turun dari ranjang dan mendekat kearah shani yang duduk di sofa,

"Ga! Belum sah juga udah aneh aneh" Bentak Shani

"Aduh galak banget sih pacarku ini, ya udah aku mandi dulu" Gracia mengambil handuk dan berjalan menuju Kamar mandi dengan jalan yang sedikit pincang..

Shani melihat punggung gracia masuk kedalam kamar mandi meresa iba karena jalan Gracia yangs sedikit tertatih itu

"Sabar ya sayang kmu pasti bisa jalan normal lagi kok semua hanya butuh waktu" Gumam shani dalam hati..
Shani melanjutkan membaca novelnya

•••

Tak lama kemudian Gracia sudah keluar dari kamar mandi dengan berpakai an lengkap dia menggunakan kaos putih dan celana bokser..

Gracia berjalan menuju sofa yng diduduki shani sambil meletakkan handuk di sembarang tempat..

"Sayang aku udah selesai mandinya" Ucap Gracia dengan posisi duduk memeluk shani dari samping..

"Iiihh jangan peluk* gini aaahh aku kan belum mandi gee" Ucap Shani sambil mendorong bahu gracia pelan

"Ga mau aku peluk ya udah,sana  sana mandi," Gracia sambil sedikit kesal

Shani yang melihat gracia sedikit kesal karena penolakan nya hanya bisa geleng-geleng kepala kenapa Gracia tidak bisa sekali menahan nafsu nya sebentar saja..

"Ya udah aku mandi dulu, udah jangan ngambek mulu nanti kaki kmu makin sakit" Goda Shani Langsung berjalan kekamar mandi

Beberapa saat kemudian..

Shani sudah selesai mandi dia keluar hanya menguntungkan handuk yang terlilit di bagian dada sampai paha sehingga pahanya sedikit terekspos,

Gracia tidak menyadari itu karena dia sedang memainkan Game di Hpnya sedang lagi seru-serunya, gracia duduk disofa sambil menselonjorkan ke 2 kakinya

"Sayang.."panggil shani sangat lembut sambil mendekat kearah Gracia

shani sudah berpakaian lengkap, entah kapan dia Ganti baju piyama lengan pendek dan celana pendek,

Shani sudah memakai baju tidur yang  dia bawa tadi dari rumah karena tau gracia pasti meminta nya untuk menginap malam ini,

"Apa?" Gracia mode Ngambek.

"Iiih kok dicuekin akunya" Rengek shani sambil mengambil posisi duduk dengan mengangkat kaki gracia lalu dia taro atas ke 2 pahanya

"Aku elus elus ya kakinya, masih sakit kah?" Usaha shani membujuk gracia yang sedang ngambek

"Masih dikit" Gracia

"Udah sayang jangan ngambek, ya udah deh km mau apa? Biar aku turut in" Shani sudah kehabisan cara

"Bener an?" Ucap gracia sambil meletakkan Ponsel diatas meja kecil disampaikannya lalu menurunkan kakinya yang berada diatas paha Shani lalu mendekat kan dirinya keShani

"Iya gee" Shani pasrah

"Aku mau kamu sayang" bisik gracia
Sambil mengelus lus paha Shani yang terekspos

"Aaahh Gee" Desah Shani yang merasakan merinding disekujur tubuhnya karena elusan dipahanya..

Gracia yang mendengar desahan itupun langsung mencium bibir shani dengan sangat lembutt, Merasa tak ada balasan dari Shani Gracia pun mengingigit pelan bibir bawa Shani

GARIS LUKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang