Tidak ada potongan ekstra di alam semesta. Semua orang ada di sini karena dia memiliki tempat untuk diisi, dan setiap bagian harus sesuai dengan teka-teki gambar besar.
🌼🌼🌼
"Kita tidak bisa memilih terlahir menjadi seperti apa dan bagai mana .
Ji...
Ini cerita pertama gw dan sorry kalo masih banyak typo nya .
Happy reading 🙏🏻
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setiap orang memiliki cara untuk melupakan kenangan buruk dalam hidup nya .Termasuk Regan ,ia suka photography . Dulu saat SMA ia bertemu orang baik kenalan paman dan bibi nya yang memberikan saran pada nya untuk menyibukan diri dengan hal yang ia sukai ,dan photography adalah hal yang paling ia sukai .
Sore ini ia berjalan jalan di sekitaran jalan beraga untuk mengambil foto menggunakan kamera nya .langit sore kota bandung sangat cantik di kala sang Senja menampakan Jingga nya .
Bau kenalapot tercium sangat jelas di penciuman nya ,hirup pikuk kota bandung sudah menjadi makanan sehari hari untuk Regan karna ia lebih sering menghabiskan waktu di luar rumah hanya untuk menjelajahi kota bandung bersama kamera nya .
Selain jalanan yang padat karna jam pulang kerja ,terotoar juga di penuhi pejalan kaki dan beberapa orang yang duduk di bangku yang di sediakan pemerintah kota .
Regan menoleh ke samping kiri ,ada satu pemandangan yang mencuri perhatian nya .seorang pria tua menuntun anak kecil usia 7 tahun ,tanpa basa basi ia mengangkat lensa kamera nya dan membidik kedua nya .
Satu jepretan lagi berhasil di abadikan oleh Regan ,ia tersenyum saat mengecek hasil foto nya .
Tiba tiba saja suara di masalalu terdengar kembali di tekinga nya
"Regan kalo udah besar pengen kaya papah !"
"Kaya papah ? ,Emang papah gimana ?"
"Papah itu keren ,kaya super Hiro !"
Regan fikir papah nya memang super Hiro karna setiap kali Regan terkena masalah pasti papah nya akan datang dan menolong nya . Seperti ketika ia di ejek oleh teman teman semasa Tk ,papah akan datang dan memarahi mereka karna mengatakan Regan mirip anak perempuan .alasan nya karna Regan memakai tas berwarna pink .
Setelah kejadian itu Regan enggan memakai apapun yang berwarna pink meskipun ia menyukai nya .
Namun papah berkata "pink itu bukan kejahatan .kalo Regan suka gak usah dengerin omongan orang lain ,apapun yang bikin kamu nyaman lakuin aja !"
"Tapi warna pink buat anak cewek !"
"Siapa yang bilang ?"
"Kiki !"
"Pink cocok buat siapapun ,bukan berarti cowok juga gak boleh suka pink !"
"Papah suka pink ?"
Papah hanya terkekeh sembari menegelus kepala Regan kecil .
