Cruel revenge 4

1.2K 160 26
                                    

Miyeon memasuki mansion Kim dengan hati antusias nya. Ia tak sabar melihat seluruh orang yang ia benci tersiksa di dalam sana.

Baru saja masuk. Miyeon langsung menutup mulut nya terkejut dengan pemandangan mengerikan di depannya.

"Oh astaga Lalisa memang tidak pernah main..."Miyeon berjalan mendekati Kai yang masih terduduk dengan wajah penuh darah.

Melihat itu Miyeon meringis,luka di wajah Kai membuat nya ngilu.

"Astaga mengerikan sekali... Wajah hitam mu sampai tidak terlihat karena penuh darah..."Wajah Miyeon seakan sedih,namun perkataan nya justru sebuah penghinaan.

"Kenapa Lisa tidak langsung membunuh mu...?"

"Tentu mereka semua akan Lisa bunuh setelah Jennie melahirkan anak nya... Mereka harus mati setelah Lisa bahagia..."Seulgi yang baru saja turun menyahut.

"Oh penderitaan kalian masih panjang..."Keputusan Lisa membuat Miyeon puas.

"M-miyeon..."

Pandangan Miyeon teralihkan pada Kai yang memanggil nya dengan terbata-bata.

"Kenapa sialan...?"Tidak ada nada tinggi yang terucap.

"K-ku mohon..."Kai tak tahan dengan rasa sakit di wajahnya.

"Kau ingin apa... Apakah pukulan Lisa kurang,dan kau mau aku menambahkan... Baiklah jika itu mau mu..."Miyeon tersenyum miring. Kai menggeleng pelan,dan tentu ia merasa panik.

"Seul... Tolong ambilkan garpu..."Perintah Miyeon membuat Seulgi mendengus namun tetap menuruti.

Kemudian Seulgi datang lagi dan membawa garpu yang Miyeon suruh. Miyeon mengambil garpu itu dan mendekati Kai kembali dengan senyuman iblis nya.

"Mari kita lihat tubuh bagian mana yang akan ku lukai..."Miyeon melihat-lihat tubuh Kai. Kemudian tatapan nya terhenti di tangan kanan Kai.

"Akan lebih baik jika tangan buruk ini hilang fungsi..."Miyeon memegang tangan kanan Kai. Sedangkan Kai hanya bisa diam pasrah.

Jleb

Satu kali tusukan Miyeon lumayan dalam,darah langsung keluar banyak dari tangan Kai.

Sedangkan Kai hanya bisa berteriak kesakitan. Bisa di bayangkan betapa tersiksanya nya dia saat ini.

Punggung tangannya di tusuk dan seakan akan tembus. Beruntung terdapat tulang yang berhasil menghalangi garpu itu tembus.

"Tadi nya aku akan menusukkan ini ke bagian kepala mu... Karena di situ terdapat otak mu yang tidak berguna... Tapi jika kau mati,justru aku yang akan di bunuh Lisa..."Miyeon dengan santai mencabut garpu itu.

"Aghhhh...!!!"

"Bear kenapa kau hanya diam...!!"Irene yang tahan dengan pemandangan di depan akhirnya berteriak marah pada Seulgi.

Miyeon berdecak mendengar teriakkan Irene yang menggelegar di Mansion. Ia menatap sebal seulgi.

"Urus kekasih sialan mu itu...!!"Kemudian pergi menuju dapur untuk mencuci tangannya.

"Bear ku mohon lepaskan kami...!"Irene meronta-ronta.

"Seulgi maafkan aku...!"Jisoo menjadi ikut-ikutan.

"Seul aku akan melakukan apapun yang kau mau, tapi tolong lepaskan kami dari iblis itu..."Tanpa sadar,ucapan Wendy membuat Seulgi emosi.

"Siapa yang iblis!... Katakan...!"Seulgi mendekati Wendy dan menekan kuat kaki Wendy.

"Aghhhh! L-Lisa....!"

"Dia adikku brengsek!!... Kau tak pantas mengatainya...!!"Amarah Seulgi memuncak,akhirnya satu pukulan keras mendarat di wajah Wendy.

ONESHOOT [JENLISA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang