Rapat Kelas

1.3K 154 14
                                    

Tolong jangan kau katakan

Kau sukaaaaa

Jangan-jangan kau fikirkan egomu saja

AKUUUUUUUUU

MASIH DI SINIIIIIIIIIII

Biar kau tahu betapa sulitnya aku

Selama ini cintai kamu

Aku masih denganmuuuuuu

Suara Ningning, Isa, Hyunjin, Jihoon dan Haechan menghiasi kelas Ipa Satu, dengan Ningning dan Isa yang saling lempar lirik Hyunjin dan Jihoon menjadikan meja mereka sebagai drum dan Haechan yang memandu.

Jeno masuk ke dalam kelas bersama Giselle, "Tolongin bentar, Gi." Ucapnya sambil menyodorkan tasnya kepada Giselle.

Giselle menoleh dengan wajah yang jengah, "Meja Lo dikit lagi sampe, mandiri bisa gak sih!"

"Gue mau ngasih pengumuman di meja guru"

"Ya.. ya.. ya.."

"Pelit anjir." Jeno menyimpan tasnya ke mejanya, dan sudut matanya melihat Ningning masih sibuk konser dadakan di belakang kelas. Sekretaris satu itu memang lebih menyukai konser daripada mengambil absen di kantor yang baru jadi.

"Yosh."

Yoshi yang sedang berbincang dengan Seungmin mendongak, "Kenapa?"

"Hubungin anak-anak yang masih di luar, ada info dari Miss Jessica."

Yoshi mengangguk dan membuka HP-nya, Jeno berjalan menuju meja guru, ia sempat menoyor kepala Giselle saat melewatinya yang membuat Giselle melemparkan satu umpatan. Jeno masih kesal kepadanya, ia tadi hanya meminta tolong menyimpan tasnya di mejanya— agar ia bisa berlalu ke meja guru untuk menyampaikan informasi, tapi Giselle menolak dengan alasan Jeno bisa sendiri.

"EKHEM! Dengerin bentar— itu yang ngonser di belakang, balik posisi— Itu geng pojok yang nonton, perhatiin bentar dulu ada Info. Yang baru masuk, duduk dulu jangan ngumpul— Yosh jaga pintu. JAE! JANGAN NGEBO DULU MASIH PAGI ANJIR."

"Oke... Miss Jessica kemarin ngasih info, buat nge dekor kelas Minggu ini, agar waktu kita gak kebuang untuk keluyuran di free class Minggu ini."

Jeno— ketua kelas Ipa Satu memberikan intruksi ke teman-temannya. Yoshi menjaga di pintu, dan bertugas menghubungi teman kelasnya yang telah berpencar setelah istirahat pertama— karena masih suasana free class di awal tahun ajaran.

"Ada Ide? Kelas kita mau di apain? Ning. Catat dulu ide anak-anak." Tanya cowok dengan tahi lalat di bawah matanya itu.

Ningning mengangguk, ia merobek bukunya, bersiap mencatat sambil merapalkan kalimat semoga ide-nya masuk akal, ya tuhan.

"Gue ada ide!"

Jeno yang sudah ingin mempersilahkan Haechan, langsung di jegat oleh Ningning, "Gak. Gak. Yang lain, jangan dia! Ide dia udah pasti gak jelas, skip. Skip"

Ryujin mengangguk di bangkunya, "Yang ngasih ide yang waras-waras aja, jangan dia ya tuhan. Masa kemarin gue minta saran pilihin baju dia malah milih baju RIMBA ANJIR BANGET TAI"

"Hahahahhahaha. Elo emang cocok pake baju itu Doraaa!"

"Apa Lo bilang!? Sini Lo. Mau berantem dimana HAH!?"

SEBELAS IPA SATUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang