only me

END

Pagi hari telah tiba kini chika sudah bangun dari tidur nya  terdengar suara-suara dari arah luar kamar nya
Mengapa berisik sekali?

Bruk.....
Suara pintu terbuka secara kasar

"Asataga elli kesbiasaan deh "

"Hehe sory chik "

"Chikaa"teriak seseorang lalu memeluk chika

"Dey gue engap tolong"

"Eh sorry lagian gue kagen sama lo chik udah lama ga ketemu "

"Bentar-bentar ini ada apasi pagi-pagi udah ada kalian terus kenapa di luar pada berisik?"bingung chika

"Astaga chika lo ga inget ini tuh hari pernikah lo sama jasson "

"Ah iya gue baru inget hehe "

"Mendimg lo sekarang mandi deh terus siap-siap abis itu kita ke gereja "

"Iya iya "

Chika pun langsung pergi kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri nya

Hampir setengah jam chika memberiskan tubuh nya akhir nya chika keluar juga dengan masih menggunakan piyama  nya

Pada saat keluar kamar mandi chika tidak menemukan sahabat nya yang rusuh itu

Chika menghembuskan nafas nya  ia bercermin di kaca yang ada di dalam kamar nya 

apa keputusan ini sudah benar ia akan menikah dengan pria yang bukan ia cintai  sebenar nya chika juga masih marah pada jasson penyebab kematian pacar nya. kini  jasson akan menjadi suami nya  apakah chika sudah gila menikahi pria pembunuh 

''huh''hembusan nafas chika 

ia pun melirik kearah laci chika mengingat sesuatu yang ada di dalam laci tersebut 

ia mulai menghampiri laci tersebut perlahan chika membuka nya ,terlihat selembar uang berwana merah  chika mulai mengambil nya sambil tersenyum.uang tersebut  mengigat kan kepada sosok aran

''aran aku kangen ''gumam chika 

''aran bentar lagi aku nikah loh tapi bukan sama kamu aku sedih tau kenapa sih kamu harus pergi duluan ngeselin banget deh rasa nyapengen mukul pala kamu ''gumam chika tak di sadari kini chika sudah meneteskan air mata nya

apa chika sudah gila berbicara dengan selembar uang  sambil menangis dan tersenyum miris

''chika ''panggilan seseorang yang membuat chika terdiam 

''chika ''di sana chika melihat ke sekeliling kamar nya seketika mata nya tertuju pada balkon kamar 

''a..ran...''gugup chika  lalu ia pun menggelengkan kepala nya 

''ngaa chika lo itu pasti halu ''gumam dirinya 

''kamu ga halu ini beneran aku aran ''

''ga mungkin kamu pasti dokter arkan kan?''

''ini aku beneran aran,ica''

''aran udah pergi ninggalin aku  jadi ga mungkin kalo kamu itu aran''

''ini beneran aku chika''

''kamu dokter arkan kan?''

''ya aku aran yang nyamar jadi dokter arkan ''

''aku ga ngerti magsudnya apa?

''5 tahun lalu ...........''

aran pun menjelaskan semua nya  tentang dirinya,ya aran disana sudah berani untuk mengungkapkan semua nya pada chika  sebelum semua nya terlambat karna aran pun tau jika chika akan menikah dengan jasson hari ini  aran tau itu dari elli