Chapter 2 : When he married you
• Yang pasti dan tidak perlu ditanyakan, dia bakal gugup setengah mati. Meski sifatnya kurang menyakinkan bahwa dia bisa gugup, kenyataannya dia gugup di hari pernikahan kalian.
• Dirinya bakal terpesona saat melihat dirimu yang berjalan digandeng oleh ayahmu. Dirimu terbalut dalam busana gaun yang sederhana namun elegan dan menonjolkan sisi cantikmu. Vox masih tidak menyangka dirinya bisa menikahi seorang bidadari sepertimu.
• Pada saat pengucapan janji suci, Vox akan tremor dari ujung kepala hingga ujung kaki. Meski para tamu tidak menyadari, namun kamu yang persis di sebelahnya akan mengetahui Vox tremor.
• Meski umurnya bisa dibilang tua (OHOK), tapi Vox masih kuat loh. Nyatanya dia bisa menggendongmu tanpa mengalami encok sama sekali. But, itu hanya di depanmu. Kenyataannya, dia sebenarnya encok. Hanya saja saat menurunkanmu dari gendongannya, dia izin ke kamar mandi, dan langsung mengeluarkan sebuah koyo dari kantong celananya.
"Asem, gini amat jadi kakek-kakek."
• Dia memang terlihat kuat di depanmu, meski memang sebenarnya dia kuat sih. Tetapi, ada saat dimana dia sudah tidak kuat. Yaitu, di saat kamu mengenakan pakaian sedikit terbuka di hadapannya. Dalam dirinya, muncul rasa-rasa ingin menerkammu. Tetapi kasihan Vox, kamu saat ini sedang mode singa. Jadi kasihan Vox, tidak dapat jatah selama seminggu (Author : AHAHHAHAHA MAMPUS.")
• "Name, kenapa kamu mau dengan diriku yang sudah macam buyut ini? Tetapi apapun alasannya, aku sangat senang kamu memilihku menjadi pendamping hidupmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Effleurage :: Nijisanji EN ᥫ᭡
Fanfiction『 On Going 』 ✭ All story about you and him ❞ 〄 Cover by @cherryn-shi 〄 Story by me 〄 my partner :: ╰→ @HOTARU-HANA ╰→ @Cherryn-shi
