Ketua MPK
-
[]-[]-[]
"dip." tak menyahut, junkyu menghela nafas panjang, lalu beranjak menghampiri sang suami, "selingkuh mulu." haruto tetap tak berkutik, jari panjangnya dengan lihai mengetik di papan keyboard laptop yg dipangkunya,
"diptaaaaaaaa, vana mau susuuu." kali ini haruto yang menghela nafas berat, ia menoleh walau tak melihat dengan benar sang istri tp bisa merasakan kepala itu di punggung tegap miliknya,
ia juga bisa merasakan kepala itu mendusel di balik kaos hitam yg ia kenakan, "vana geli." sempet berhenti tapi tak lama junkyu kembali mendusel kan kepala itu dengan tangan yang juga merayap di balik kaos ke perut roti sang suami,
"stop." haruto menarik paksa tangan itu keluar dari kaos nya, "mau susu kan? sebentar ya.", haruto beranjak dan menaruh laptop yg ia pangku pindah ke atas nakas,
ia mengecup sekilas dahi junkyu dan mengusak rambut fluffy itu sebelum turun kebawah membuatkan susu untuk bayi besar miliknya.
[]-[]-[]
"enak bangettttttttt suka." haruto tersenyum menanggapi walau matanya tak beralih dari laptop untuk melihat junkyu yang asik dengan susu nya di meja belajar sana, "abisin ya." ucapnya di balas anggukan lucu dari sana,
"dwiptaaa beyum celecaii?." tanya junkyu dengan mulut penuh biskuit coklat yang haruto ambil juga, "dikunyah dulu, telen, abis itu baru ngomong." bukan apa apa ya, haruto ini gemesan orangnya, jadi secara reflek gigi nya menggertak menahan gemas,
"eum!!." jawab junkyu dengan mulut yang masih mengunyah dan juga dua biskuit yang ia genggam di kedua tangannya,
percaya atau ga, wujud asli junkyu bukan seperti ini, jadi haruto bisa memanfaatkan waktu untuk junkyu bercerita dengan mode bayi nya dan dia hanya bisa menanggapi dengan gusi yang gatal.
-
"dipta mau lagiiiii hikss." haruto menggeleng kuat dengan tangan memegang toples biskuit yang ia angkat ke langit langit, "udah malem, nanti sakit gigi, bobo aja ya." junkyu mencebikkan bibir nya kesal, tak terima walau mata nya sudah berlinang air mata palsu, haruto tetap melarangnya.
"dipta ga asikkkk."
"bodo, tidur sekarang."
"iiiii diptaaaaaa!~." haruto membuat gestur tangan melarang, "no no no, tidur."
"hump! ga mau temenan sama dipta lagi!." haruto terkekeh dan ia kembali menaruh laptop nya di meja, membelai lembut pipi sang istri sebelum ia cubit gemas, "kita ga temenan tapi udah nikah."
junkyu menepis tangan haruto lalu menyilangkan tangan di dada membuang pandangannya dari suami di hadapannya itu, "cere aja cere! vana mau sama kak ken." ucapnya ketus tapi terdengar lucu bagi haruto,
"ken ga akan demen modelan koala rakus kaya lo van." dengan cepat junkyu menoleh dan mencubit perut roti di depannya, "sss sakit van."
"vana emang rakus, gendut, jelek, ga lucu, makanya dipta bisa bilang gitu kan!." haruto tak menanggapi nya, ia menarik junkyu tidur bersamanya di dalam selimut ranjang itu, "brisik."
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua MPK ; [ harukyu - slowly up ]
De Todo"aduh kenapa si punya suami tengil banget anjirt." "DIPTAAAAA BALIKIN ALMET GUE !!" "samperin suami nya dulu dong, baru gw kasih." "nyebelin banget si lo, dasar sumpit." "heh ngomong apa?! sini gak lo! muter balik!!." []-[]-[]-[]-[]-[] -main cast ; ...