LIVE ; Harunoo {END‼️}

16.

Jungwon merasa ada yang tidak beres dan membuat dirinya harus kembali ke tempatnya, baru saja dia ingin beranjak pergi langkahnya sontak di hentikan oleh seseorang.

"Kenapa buru-buru sekali?"

"Awas"

"Hei, apa kamu tau sesuatu?"

"Tau apa?"

"Wah sepertinya kamu tidak tahu apa-apa ya disini?"

Tawa seseorang guna meledek Jungwon sambil berbisik sekilas yang membuat Jungwon membulatkan matanya sempurna.

"Kau!" ujar Jungwon dengan jari menunjuk dan langsung berlari meninggalkan orang itu

"Mari kita lihat apa yang akan terjadi dengan dunia ini"

*******

Sunoo berjalan ke arah taman dan melirik sekilas seseorang yang duduk menyendiri, Sunoo kenal orang itu.

"Elu"panggil Sunoo
"Ah elu temennya cowok tinggi itu kan ya?"

"Iyah"

Entah firasat apa yang membuat Sunoo seperti sangat menyayangi orang yang ada di hadapannya, seperti sekutu.

Saat Sunoo beranjak pergi, Yoshi memegang lengan Sunoo. Ya orang itu Yoshi yang ada di hadapan Sunoo.

"King" ujar Yoshi yang di balas mimik wajah yang bingung

"Ha?"

"Apa kamu mencari temen cowok yang tinggi itu selama ini?"

Sunoo merona, seperti terciduk sesuatu.

"S-siapa yang bilang?!"

"King"

"Nama gw Sunoo"

"King, selamatkan Haruto" 

"Apa maksudnya?"

"Selamatkan Haruto, kekasihmu"

Yoshi menekan sedikit pergelangan tangan Sunoo yang membuat Sunoo meringis kesakitan namun tiba-tiba tanda bintang itu muncul kembali.

Bukan hanya satu, Yoshi membuat dua tanda itu muncul dan sempat ada banyak teriakan dari Jihoon dan Hyunsuk saat melihat itu.

"YOSHI, APA YANG LU LAKUIN?!"

Masih membuat sebuah cahaya putih di pergelangan tangan Sunoo, Yoshi kembali bergumam.
"King, Haruto dalam bahaya"

******
Jungwon yang sudah kembali ke tempat asalnya melihat banyak kekacauan dan perubahan.

"Lord!!"

"Lord Hanbin!"

"Lord Hanbin!"

"Jungwon"

"Ha-haruto?"

"Haruto? Kenapa kamu-

"Dia bukan Haruto" ujar Heeseung 

"Hah?"

"Dia bukan Haruto yang kita kenal" lanjut Sunghoon
"Dia bahkan membunuh Ni-ki dan Jake karna menghalanginya untuk membunuh Lord Hyunjin"

"APA?!"

********

"Apa yang kau senyumkan Jay?"

"Tidak ada Pa"

"Jangan berbohong."

"Hanya, dia sangat lucu"

"Siapa?"