5.

1.4K 251 33
                                    

"Kenapa?" tanya Jihoon

"Gapapa kok Ji"

"Gapapa kok Ji"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hmm.. Ji"

"Iya?"

"Sunoo mau pulang hehe"

"Loh? kok cepet?"

"Itu.. anu.. apa .."
"Sunoo lupa matiin kompor"

"Oh.. tetangga yang imess lu?"

"Iya"

"Dasar kecil"

"Dih? kok kecil?"

"Lu kayak anak kecil soalnya"
"Yaudah, gw anter ya?"

"Eh, Jangannnnn!!"
"Sunoo bisa pulang sendiri kok"
"Lagian cafenya Jihoon juga lagi rame"

"Yaudah, nanti kabarin kalo udah sampai rumah ya?"

"Siap"

"Bye semuanya" sapa Sunoo kepada Hyunsuk,Junkyu,Yoshi

Yang di sapa membalas dengan bingung.

"Lah cepet amat tuh anak baliknya?" ujar Hyunsuk

"Biarin aja" balas Jihoon

"Btw Ji,, lu suka sama dia?" tanya Junkyu penasaran

Jihoon membalas dengan smirk di wajahnya dan menatap luar jendela yang masih terlihat punggung Sunoo

"Gw gak mau ikutan lawan takdir" ujar Jihoon

"Sad boy" sambung Yoshi

"As always, dari dulu." ucap Jihoon
"Bahkan gw gak bisa cross the line sama dia, gw emang di takdirkan buat jadi pengawal dia dari dulu"

Hyunsuk menepuk pundak Jihoon guna seperti meledek atau menenangkan, beda tipis emang.










***
"Astaga, dosa Sunoo bertambah nih bohongin Jihoon" gerutu Sunoo

Sunoo mencoba mencari taksi, namun tiba-tiba sebuah mobil hitam mahal berhenti di depannya, namun Sunoo tampak acuh dan tetap mencari taksi kosong.

"Masuk" ucap pengemudi itu setelah menurunkan kaca

"Haru?"

"Masuk"

"Gak mau, Sunoo mau naik taksi"

"Yaudah" ucap Haruto meninggalkan Sunoo

"Lah? orang mah kayak cerita di wattpad, turun kek dari mobil terus paksa dikit gitu"
"Cih dasar jomblo" gerutu Sunoo

Selang berapa saat, akhirnya muncul taksi kosong yang membuat Sunoo melambaikan tangannya.

Sunoo mulai masuk ke dalam taksi tersebut, namun sopir taksi itu tidak berjalan juga dan membuat Sunoo bingung.

"Loh pak kok gak jalan?" tanya Sunoo

LIVE ; Harunoo {END‼️}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang