19

373 40 0
                                    


"Ya tak apa keluarkan saja, semuanya" ucap gojo "kenapa aku jadi sok pahlawan begini" lanjutnya dalam hati

Setelah tangis nara mereda gojo mulai bertanya tentang apa yang terjadi, awalnya nara ragu untuk menceritakan nya namun, akhirnya dia menguatkan diri dengan apa yang akan terjadi selanjutnya dan mulai bercerita

Setelah menceritakan semuanya nara telah mempersiapkan diri dengan apa yang akan terjadi, dia akan menerima dengan ikhlas tatapan jijik dari gojo atau hinaan apapun itu

Namun yang terjadi tak sesuai dengan yang dia pikirkan, yang dia dapatkan bukan lah tatapan jijik atau hinaan melainkan pelukan hangat dan elusan dikepalanya

"Yah tak apa, aku senang kau mau jujur pada orang yang baru kau kenal, dan itu juga bukan salahmu tak perlu sedih" ucap gojo

"Kenapa tubuhku bergerak sendiri?! Dan apa apaan dengan mulut ku! Rasanya seperti aku juga merasa sedih akan yang terjadi pada orang yang sedang ku peluk ini" batin gojo

"Terima kasih"

^_________^^_________^^_________^^_________^^_________^^_________^^_________^

"Hiks.. sekali lagi hiks arigato"

"Yosh yosh.. anak baik jangan menangis"

Mereka berdua tetap disana hingga larut malam, mereka bercerita tentang banyak hal dan bertukar nomor hp, gojo ber inisiatif untuk mengantarkan nara pulang karena akan sangat berbahaya jika seorang wanita berjalan sendirian, walau nara itu kuat kayak hulk

//Nara: p mksd anjng!

Saia: Sellow kaka//

Dan kini mereka berdua sudah berada diapartemen nara, awalnya gojo berniat langsung pulang tapi nara menahannya dengan alasan takut sendirian

Jadi lah gojo tetap disana sampai nara tidur, awalnya pas nara udah tidur gojo mau pulang eh malah ngantuk, yaudah tidur aja ye kan?

....

Skip pagi harinya

Karma sudah berada di depan pintu apartment nya dan nara namun saat masuk dia melihat satu sepatu lagi di dalam rumah, awalnya dia berpikir kalau sepatu itu adalah milik ryuu, namun saat dia melihat jaket yang tersampir di sofa, dia tahu itu bukan ryuu

Badan ryuu itu besar jadi gak mungkin jaketnya gede begitu pikir karma jadi dia bergegas ke arah kamar mereka

Karma terkejut saat melihat seseorang yang asing sedang tidur di sofa kamarnya dan nara yang berbaring (tidur) di kasur, tanpa berpikir lagi karma mendekati orang itu

BUAKHH

dia meninju si orang asing sampai kedua orang yang sedang terlelap dalam mimpi pun terbangun, karma menarik kerah baju milik gojo dan meninju nya sekali lagi

"Karma!!" Teriak nara sambil mencoba melepaskan tangan karma yang mencengkram bajunya gojo

"Hah! Kenapa! Kau mau aku mengampuni si brengsek ini?! Kau mulai berani nara!" Teriak karma emosi, namun terhenti saat gojo tertawa

"Awokawokawokawokawok" g cnda bre, mana mungkin om gojo ketawa autis begitu

"Hahahahaha... Kau bilang aku brengsek kah? Lalu apa yang kau lakukan pada adik mu bajingan!" Ucap gojo lalu membalas memukul karma, "jika aku ini brengsek kau ini apa? Kau itu lebih rendah dari sampah! Tolol!" Teriak gojo lagi

Karma terdiam sejenak, dan menerima semua pukulan gojo, namun tak lama dia ikut memukuli gojo, dan terjadilah aksi baku hantam disana, nara yang melihat itu mencoba untuk menghentikan mereka

"Hentikan kalian berdua!" Teriak nara kesal

....

Posisi berpindah ke tempat takemichi

Tokyo Revengers || Akabane Twins [DISCONTINUED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang