part 15

1K 102 0
                                    









"Sasuke"

Mikoto menghampiri putranya yang sedang berdiri sendirian memakai stelan jas dengan wajah datar.

"Hn"

Sasuke tidak memperdulikan kedua orang tuanya karena sejak tadi dia sedang berpikir.

"Sapa mereka dari keluarga nara"

Mikoto meminta sasuke untuk menyapa tamu yang datang.

"Hn"

Sasuke hanya berdiri saja tanpa mengatakan apapun yang membuat mikoto merasa tidak enak hati kepada keluarga nara atas kelakuan putra bungsunya.





"Kaa-san bagaimana penampilanku?"

Karin bertanya kepada mebuki bagaimana penampilannya yang memakai gaun cantik.

"Sangat cantik"

Mebuki memuji penampilan putri kesayangannya itu.

"Apa dia berani datang?"

Karin tersenyum mengejek memikirkan sakura yang dengan tangguh mengatakan akan datang kesana.

"Siapa?"

Mikoto penasaran siapa yang dibicarakan oleh karin.

"Sakura"

Karin tidak sabar untuk melihat adiknya itu.

"Kau mengundangnya?"

Mebuki tidak tahu jika karin akan mengundang sakura untuk datang.

"Tentu dia harus datang"

Karin menatap diri dicermin sambil merapikan riasanya karin juga tersenyum disana senyuman itu tidak ada yang dapat mengartikannya.







"Sakura belum datang?"

Naruto yang baru saja tiba menghampiri sai dan ino yang sudah tiba terlebih dahulu.
Sasuke juga mendekati mereka.

"Dia datang bersama gaara"

Ino sudah menghubungi sakura untuk pergi bersamanya namun dia mengatakan akan pergi bersama gaara.

"Gaara?"

Naruto dan sai heran karena tidak tahu gaara akan datang juga.
Sasuke hanya diam saja walaupun hatinya sedang kesal dengan hal tersebut.

"Iya karena keluarga gaara juga diundang dan gaara yang mewakili mereka"

Ino mengetahui dari sakura.
Keluarga gaara berada diluar negeri sekarang atau lebih tepatnya mereka lebih sering berada disana.

"Apa kau menyerah sasuke?"

Ino memberikan pertanyaan yang tidak terduga.

"Ino"

Sai meminta ino untuk tidak ikut campur lebih jauh tentang hubungan mereka.

"Kalau itu terjadi kepada kita apa kau akan melakukan hal yang sama?membiarkan aku melihatmu dengan wanita lain"

Ino kesal sai terus melarang berbicara walaupun ini detik terakhir setidaknya sasuke harus berusaha.
Ino meminta sai untuk membayangkan jika dia yang berada diposisi sakura apa sai akan membiarkan dirinya begitu saja?.

"Ini tidak terjadi kepada kita"

Sai tidak mau berangan tentang hal yang tidak terjadi karena hanya akan melelahkan pikirkan saja.

"Aku meragukanmu"

Ino yang melihat sai sama sekali tidak perduli dengan keadaan ini membuatnya ragu apa mungkin sai akan melepaskannya dengan mudah.

Little wishTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang