✤
"Miaaa! Lamia! Lamia Gauri!"
"Apa, sih? Gak usah teriak, gue denger."
"Lo harus tahu kalau gue udah berhasil rekrut bassist buat ikut gue bentuk Band!"
"Ada juga yang mau ikutan sama elo?"
"Kurang ajar, awas ya kalo gue sukses terus lo mau nebeng-nebeng di nama gue. Gak gue waro."
"Yee, yang ada tuh elo yang sukses bakal lupa daratan. Liat aja tadi kelar ujian bukannya bantuin gue dulu, lo malah ngumpul paling pertama dan pergi gitu aja. Si kampret."
"Ya itu kan karena gue juga jawabnya asal-asalan. Lagian gue juga tadi buru-buru karena harus ketemu Difana."
"Difana? Cewek?"
"Ho'oh, anak baru, tapi lo jangan remehin dia. Lo harus denger dia mainin bassnya, asoooy gak ada obat!"
"Hm, oke oke. Terus sekarang apa? Lo udah punya Arsa buat gitar dan Ren buat drum. Sekarang apa?"
"Bentuk Band-nya lah!"
"Bentuk-bentuk, lo pikir lagi bikin tanah liat? Emang lo udah ada nama buat Band lo?"
"Ada."
"Apa?"
"Gauri."
"Hah? Idih cringe! Gak terima ah gue, nama gue dijadiin nama Band."
"Ya katanya elo yang gak mau dilupain kalau gue udah sukses, makanya biar gue gak lupa daratan, gue make nama lo jadi nama Band gue."
"Ogah ah ogah! Bikin malu aja!"
"Gak usah ogah-ogahan, gue janji gak bakal bikin lo malu. Justru dengan make nama lo ngeyakinin gue kalau Band gue ini bakal sukses besar di masa depan."
"Dapat royalti kan, gue?"
"Iyeee dapat. Nanti gue bawain martabak."
"Idiiih dasar gak modal!"
✣
Berita pertunangan Bimasena dan Ratih Suhaila kini menjadi perbincangan publik. Meski Ratih jelas bukan selebriti atau bahkan influencer yang memiliki nama di sosial media, namanya tetap tercantum besar-besar pada headline berita gosip juga tabloid. Ini adalah the power of Bimasena. Meski tanpa Gauri, aku tahu bahwa Bima pasti akan menjadi sesukses dirinya sekarang.
Bagiku, Bima selalu menjadi sosok yang benar-benar patut dijadikan panutan meski ia lebih banyak membuatku kesal. Kalian pikir kenapa aku jatuh hati padanya? Sebagian mungkin memiliki alasan bahwa Bima memang punya tampang di atas rata-rata yang akan membuat siapapun bangga saat menggandengnya ke kondangan atau dipamer di sosial media, namun bagiku Bima selalu lebih dari itu.
Akan kupaparkan beberapa hal baik yang telah kami lewati bersama.
Bima selalu ingat hari ulang tahunku, yang bahkan dilewatkan beberapa kali oleh orang tuaku sendiri.
Bima selalu melaporkan kemana ia pergi untuk menanyakan oleh-oleh apa yang akan kuminta.
Bima adalah orang yang sama yang melindungiku saat bolos sekolah dulu.
Bima juga orang yang sama yang berlari tengah malam ke rumah sakit hanya untuk mendonorkan darah untukku.
Bima orang yang sama yang selalu memberitahuku semua rahasianya.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Story of Myself | seulmin
Teen FictionDari Lamia, untuk hatinya yang tak pernah memiliki kesempatan berbicara. Ⓒ February 2022