JANGAN LUPA BACA BOOK KU YANG SATUNYA JUGA YAAA. MASIH SEPI SOALNYA 😭😭😭😭😭😭😭
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Selamat membaca
🐻🌻🐻🌻🐻🌻🐻🌻🐻🌻🐻🌻🐻
mereka bertiga berkumbul di kamar jaehyun. haechan sudah dieksekusi oleh taeyong dan doyoung.
"bagaimana jae kau mellihat apa saja disana?" tanya johnny
jaehyun mengeluarkan ponselnya. memperlihatkan kepada mereka tentang vidio yang ia ambil didapur dream. mereka semua terkejut bukan main. chenle bahkan sudah berani berbuat sejauh itu.
"anak sialan itu benar benar ingin mati ternyata. siapapun yang menyentuh sejengkal kulit haechan maka balasannya akan lebih pedih dari yang dia lakukan" jaehyun menggertak gigi nya. sedari tadi ia mati matian menahan emosinya agar rencana ini berjalan dengan lancar.
jaehyun memang orang yang penyabar tapi jika berkaitan dengan haechan jaehyun akan menjadi pribadi yang bersumbu pendek.
"lihat saja kau chenle. berani sekali kau melukai fullsun ku" jungwoo menggeram marah. sekarang ia tak punya alasan untuk menyukai anak yang sok polos itu. jungwoo membenci chenle seumur hidup nya.
"mulai sekarang jangan pernah membiarkan haechan sendirian bahkan jika ia ingin pergi ke kamar mandi"
mereka semua mengangguk setuju.
"kita sudah punya satu bukti kumpulkan lebih banyak lagi oke. sekarang kita kembali keruang tengah agar tidak ada yang curiga"
.
.
.
kini semua member sedang menonton salah satu film komedi kesukaan bayi beruang. tak jarang mereka tertawa terbahak bahak ketika ada satu adegan yang menurut mereka sangat lucu. haechan sebisa mungkin tertawa untuk menutupi kesedihannya agar tidak ada yang mengetahuinya.
"aku sangat penasaran bagaimana bisa mereka mengeluarkan joke yang rumit bahkan aku tidak pernah kepikiran tentang itu" celetuk mark yang diangguki beberapa member.
"itu karena mereka pintar dan kau bodoh" doyoung dengan mulut pedas nya berhasil membuat semua tertawa lagi.
"kurang ajar kau hyung" desis mark pelan. bisa bahaya kalau sampai doyoung mendengar umpatannya. mark tidak ingin tubuhnya dijadikan makan siang oleh doyoung.
"sayang kenapa diam saja? apa perut mu masih sakit?" tanya yuta. haechan merutuki sifat hyung nya yang satu ini. yuta sangat peka dalam hal apapun
