[END] [BL] My Dragon

Bab 28

28. Kamu sepertinya sangat merindukanku hingga kamu sangat antusias untuk memelukku begitu kamu bertemu denganku.

▫ ❀ ▫

SAAT mata mereka bertemu, Nan HuaiLin tersenyum. Kemudian berhenti dan menatap blower di kaki Shen Chong dengan tidak percaya.

Dengan cut yang terlambat ada dengungan pembicaraan di sekitar.

Penata rias datang untuk memperbaiki riasan Nan HuaiLin dan Shen Chong. Nan HuaiLin tidak bisa menahan diri untuk tidak mengintip Fei Cheng lagi, tetapi Fei Cheng menangkapnya saat bereaksi, dan buru-buru menarik pandangannya.

Mengapa dia tidak mengatakan beberapa patah kata?

Nan HuaiLin hanya bisa berpikir. Apa yang dia lakukan di sini di Hengdian? Dia tidak di sini untuk melihatku, kan? Pah, jangan terlalu egois!

Kemudian Luo Ke datang.

"Xiao Nan, kamu—" Dia menatap wajah Nan HuaiLin, "Kenapa kamu—?"

"Sutradara Luo." Nan HuaiLin bertanya, "Apa ada yang salah dengan penampilanku barusan?"

"Tidak, tidak ada yang salah. Tidak apa-apa." Luo Ke berhenti. "Kamu memakai riasan yang bagus hari ini."

Faktanya, hari ini adalah pertama kalinya Nan HuaiLin memakai riasan dengan benar.

Karakternya telah memakai topeng sebelumnya, jadi dia hanya memakai wig dan sedikit lipstik, tetapi hari ini dia harus menunjukkan wajahnya. Hari ini, penata rias telah menghabiskan satu jam untuk memberinya riasan yang sempurna, tapi saat itu dia sangat mengantuk sampai dia tidak repot-repot melihat seperti apa sebelum dia memakai topeng.

Ketika dia mendengar ucapan Luo Ke, Nan HuaiLin tiba-tiba ingin melihat bagaimana penampilannya.

"Kak," kata Nan HuaiLin kepada penata rias yang sedang memperbaiki riasannya. "Apa kamu punya cermin? Aku ingin meminjamnya."

Penata rias mengeluarkan cermin seukuran telapak tangan dari tas riasnya dan menyerahkan kepadanya.

Nan HuaiLin mengangkat cermin dan melihat wajahnya.

Matanya langsung melebar, "!!!"

—kamu siapa?

Teknik rias sungguh ajaib.

"Aku bahkan tidak mengenali diriku lagi," katanya gugup seraya mengembalikan cermin itu kepada penata rias, "Sutradara Luo, apakah itu— terlalu banyak? Sedikit terlalu ekstra?"

"Tidak apa-apa, itu sesuai dengan karakternya," kata Luo Ke. "Penampilanmu melepas topeng barusan. Ketika ditayangkan, itu akan mengejutkan penonton."

Nan HuaiLin tidak pernah mengira suatu hari dia akan dikaitkan dengan kata kejutan pesona dan merasa sangat aneh.

Luo Ke menambahkan, "Kami akan mulai kembali dari saat kamu membuka topeng, kamu ulang dialognya lagi." Dia menoleh ke Shen Chong. "Shen Chong, kamu harus bicara. Jangan hanya berdiri di sana."

Shen Chong menatap kosong ke arah Nan HuaiLin seraya berikan jawaban samar.

Ketika clapper board diketuk untuk kedua kalinya, syuting dimulai kembali.

Nan HuaiLin mengucapkan kalimatnya terlebih dahulu, "Saudaraku, aku JinQin. Apa kau bahkan tidak mengenaliku?"

Shen Chong tidak terjebak oleh wajahnya lagi kali ini. Keduanya menyelesaikan adegan dengan lancar. Adegan lompat dari tebing harus diambil di studio dengan layar hijau, tetapi akan diambil besok. Nan HuaiLin baru saja melakukan satu adegan hari ini dan tidak ada lagi yang bisa dia lakukan.