[ 3 ] Paket

3.2K 160 31
                                    

Kedua kakak beradik itu akhirnya begadang sampai pagi karena tidak bisa tidur dan keesokan harinya mereka baru bangun jam 8 pagi, Gempa awalnya panik dan gelisah tapi saudaranya bilang kalau mungkin mereka lelah jadi ia merasa lega.

Dan kondisi Solar saat ini bisa dibilang berantakan rambut acak-acakan, ia tidur tanpa menggunakan celana hanya memakai atasan saja, dan tisu dengan cairan darah dan pembalut luka berserakan di tong sampah bahkan sampai jatuh ke lantai.

Benar-benar malam yang panjang bagi Solar.

Sedangkan Halilintar ia sudah bangun tapi tidak beranjak turun dari kasur.

Kedua matanya berkedip-kedip sambil memikirkan seseorang, yah kalian pasti tau itu siapa.

"Hah, kapan aku bisa menembaknya??" Tanya dalam hati.

(Tenang bang, kalau udah jodoh ngga akan kemana)

Singkat cerita Halilintar dan Solar sudah berpakaian rapi dan kini mereka sedang melakukan aktivitas yang biasanya dilakukan pada saat gabut.

"Hadeh, gini amat punya saudara tapi nggak pernah bantuin masak atau yang lain. Semuanya harus aku terus" keluh kesah Gempa yang sedang menyapu lantai.

"Bentar tadi kompor udah di matiin belum ya??" -Gempa

"Perasaan udah, tapi kok ada bau bau gosong ya apa ini hmmmm........ Oh ya, YA AMPUN SAMBEL CUMI-CUMINYA LUPA GEM ANGKAT!!!" Berlari ke dapur dengan teriakan yang bikin satu RT RW jadi suruh.

"Astaga Gem jangan teriak teriak napa" -Blaze

"Huh kayaknya penyumbatan telinga Taufan udah mau habis nih" -Taufan

"Beli di online shop aja bang kan banyak" -Thron

"Benar juga" -Taufan

"Wih, tanggal muda nih traktir dong" -Blaze

"Enak aja utang mu 500 ribu belum lunas udah minta traktir aja" -Taufan

"Yaelah segitu doang dipermasalahkan" -Blaze

"Huh, Thorn ambil golok di gudang" -Taufan

"Golok?? Untuk??" -Thorn

"Untuk..... Eh" -Taufan

"Ampun bang!!" Blaze lari terbirit-birit meninggalkan Taufan dan Thorn di rumah keluarga.

🍩

Beberapa hari kemudian~

Paket yang di pesan oleh Taufan akhirnya sampai tapi anehnya bukannya satu paket malah ada dua paket entah siapa yang memesan paket tersebut.

"Kau beli dua untuk ku juga Taufan?! Kau memang kakak terba-" -Blaze

"Bukan, satu ini bukan punya ku tapi disini tertulis Solar" -Taufan

"A-a-aku" -Solar

"Yah" sedih Blaze

"Tapi aku tidak memesan paket" -Solar

"Tapi ini tertulis Fang lah yang mengirimnya untuk mu" -Taufan

"Fang??" -Solar

Solar mengambil paket tersebut lalu membawanya ke kamarnya karena ia tau Fang itu orangnya sering membeli barang yang aneh aneh, ia tidak ingin saudaranya melihat isi paket ini.

Dan betapa terkejutnya Solar melihat isi paket itu yang berisikan 4 steel pakaian.

"Yaelah isinya cuma baju"

Tapi apa kalian tau baju apa yang di kirim oleh Fang?? Itu adalah baju feminim!!

Ya kalian nggak salah dengar, baju cewek yang ada rok pendek nya dan mungkin ini lebih mini lagi. Lalu apa masalahnya?

Menikahlah Denganku, SolarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang