Because I Have You

Tahun Ketiga

Harry dan Lifia pun pergi dari rumah Dursley menuju The Burrow dimana Keluarga Weasley berada. Sampainya di The Burrow, Harry dan Lifia disambut hangat oleh Molly

"Senang bertemu denganmu lagi Molly" kata Lifia sambil memeluk Molly erat

"Ya ampun nak, kau tumbuh dengan sangat cepat. Sudah berapa kali aku bilang, panggil saja aku Ibu seperti yang lain dan panggil Arthur sebagai Ayah" kata Molly

"Baiklah, Ibu" kata Lifia sambil memeluk Molly

"Kerja bagus nak, ayo simpan kopermu" kata Molly

"Baik" kata Lifia "Hermione" kata Lifia sambil memeluk Hermione "apa kabar kau?" Tanya Lifia

"Aku baik-baik saja Lifia, ayo biar aku bantu kau menyimpan kopermu" kata Hermione

"Hay Lifia" sapa Ginny

"Oh My God, Ginny. Kau sekarang bertambah tinggi dan cantik" kata Lifia sambil memeluk Ginny

"Kau juga bertambah cantik setiap tahunnya" kata Ginny

"Terima kasih" kata Lifia sambil tersenyum

Setelah menyimpan kopernya, Lifia dan Hermione pun turun. Lifia melihat Harry yang sedang berbicara dengan Arthur

"Lifia, cookies" kata Molly sambil memberikan beberapa cookies kepada Lifia

"Terima kasih Ibu" kata Lifia sambil tersenyum

"Jadi, kau sudah memanggil Ibu kami dengan sebutan Ibu?" Tanya George sambil mengambil cookies yang ada di tangan Lifia

"Begitulah, kenapa kalian tambah tingginya jadi 2 kali lipat?" Tanya Lifia

"Entahlah. Tapi yang pasti, kau terlihat kecil Lifia" kata Fred

"Kau ini" kata Lifia sambil memukul lengan Fred

Mereka pun pergi ke stasiun lalu mencari tempat kosong untuk duduk

"Ini siapa?" Tanya Harry

"Profesor Lupin" kata Lifia

"Darimana kau tau?" Tanya Ron

"Aku membaca nama di kopernya" kata Lifia

"Baiklah, aku harus mengatakan ini. Tawanan Azkaban yang kabur, mencari kita Lifia" kata Harry

"Tapi untuk apa dia mencari kita?" Tanya Lifia

"Entahlah aku tak tau" kata Harry

"Harry, berikan aku beberapa galleon, aku mau beli coklat" kata Lifia

"Jangan banyak-banyak, ingat" kata Harry sambil memberikan beberapa galleon

"Baiklah" kata Lifia sambil keluar dari kontainer

Saat dia mencari peri troli, tiba-tiba Fred dan George mencegat Lifia

"Mau kemana kau?" Tanya Fred

"Aku mau mencari peri troli. Sangat lama jika menunggunya" kata Lifia

"Ayo, kita temani" kata George

Lalu, Fred dan George merangkul tubuh Lifia dan mencari peri troli

"Tangan kalian sangat berat" kata Lifia

Lalu, dia pun melihat peri troli yang sedang berhenti disuatu tempat. Terlihat seorang laki-laki dengan rambut platinum sedang melihatnya

"Kau mau sesuatu nak?" Tanya peri troli

"Kami mau beli semua coklat dan jelimu nyonya" kata George

"Jangan, nanti Harry bisa-bisa mengamuk jika aku membeli coklat terlalu banyak" kata Lifia