Tiba tiba.
"AJI" teriak shandy.
"LEPASIN GA ADEK GW, LO MAU APA BILANG SAMA GW" sentak shandy.
"Gw mau fajri jauh jauh sama lo biar gw ga lihat lagi lo perhatiin fajri" ucap riko dengan nada tinggi.
"GA AKAN GW BIAR IN LO APA APA IN ADEK GW SEKARANG BALIKIN ADEK GW " sentak shandy.
"GA AKAN GW BALIKIN" sentak balik riko.
"BANGSA* SEBENERNYA LO MAU APA, MAU UANG IYA GW KASIH BERAPA YANG LO MINTA ASALKAN LO BALIKIN AJI KE GW" teriak shandy.
"HAHAHAHHA UANG? BUAT APA GW MINTA UANG GW GA BUTUH YANG GW MAU CUMA 1 AJI JAUH JAUH SAMA LO" teriak riko. Dan shandy kini terlalu emosi hingga akhirnya shandy menonjok riko. Dan ricky membantu shandy. Karna riko ga sendiri melainkan sama temen nya. Dan fenly, zweitson, fiki? Mereka membantu fajri.
"Aji lo tahan ya" ucap fiki.
"Bang shan" lirih fajri. Dan kini shandy dan ricky sudah bisa mengalahkan riko dan temannya.
"AJI" teriak shandy sambil menghampiri fajri.
"B-ang s-a k-it" lirih fajri.
"Aji tahan ya kita ke rumah sakit sekarang" ucap shandy.
"Aji ga kuat bang" lirihnya lalu fajri pun pingsan.
"AJI DENGER ABANG GA, AJI BANGUN" ucap shandy
"Shan kita bawa ke rumah sakit" ucap ricky.
"Kalian bertiga pulang aja" lanjut ricky dan di angguki mereka.
-
-
-
Rumah sakit
"Sus tolong adek saya" ucap shandy
"Baik mas " ucap suster lalu membawa fajri ke ruang ICU.
"ini semua salah gw, andai aja gw ga lupa jemput aji ini semua ga akan terjadi" ucap shandy sambil menahan tangisnya.
"Ini semua bukan salah lo shan" ucap ricky.
"Tapi rick, aji kaya gini gara gara gw seandainya tadi gw ga lupa mungkin sekarang aji ga ada di dalem ruangan itu" ucap shandy. Dan tiba tiba datanglah farhan dan gilang. Ya farhan dah gilang sudah di beritahu ricky tadi.
"Shan gimana keadaan aji" ucap farhan.
"Dokternya blm keluar" bukan shandy yang menjawab melainkan kan ricky dan tiba tiba dokter pun keluar.
"Dok gimana ke adaan adek saya adek saya baik baik aj kan" ucap shandy.
"Mas yang tenang ya, adek mas sekarang kondisinya kritis karna akibat dari pukulan sama kondisi adek anda juga baru sembuh jadi membuat adek anda kritis" ucap dokter. Ya dokter tersebut dokter yang selalu nanganin fajri kalau mag fajri kambuh.
"Apakah adek saya sudah sadar dok" ucap shandy
"Untuk saat ini adek anda blm sadar kemungkinan sadar bisa b3rminggu minggu" ucap dokter
"Kalau gitu saya permisi" ucap dokter. Lalu pergi.
"Arhhhhh " teriak shandy lalu pergi.
"Ehh itu shandy mau kemna" ucap gilang.
"Udah biar in aja biar tenang dulu" ucap farhan.
-
-
-
Di bawah pohon. Ya shandy tadi pergi karna mau menenangkan pikirannya.
"ARGHHHHH LO BODOH SHAN SEHARUSNYA LO TADI JEMPUT AJI LEBIH AWAL MUNGKIN KEJADIAN NYA GA BAKAL KAYA GINI, AJI MAAF IN BANG SHAN " teriak shandy yang sedang emosi.
"Ma pa maaf in shandy karna ga bisa jaga aji" lanjutnya.
-
-
-
Fenly, zweitson, fiki.
"Gimana ya keadaan aji" ucap fiki.
"Coba gw tlpn bang rick aja ya" ucap fenly dan di angguki mereka berdua.
Tlpn bang rick
'Hallo bang' fenly
'Hallo fen ada apa' ricky
'Keadaan fajri gimana bang aji ga papa kan aji baik baik aja kan' fenly.
'Aji keadaan nya kritis fen kemungkinan sadar membutuhkan waktu berminggu minggu' ricky.
'Ga, ga ga mungkin bang sahabat gw pasti baik baik aja kan bang rick ga usah bohong ga lucu bang' fenly
'Apa gunanya gw bohong ' ricky
'Ge mau kesana' fenly
'Ga usah lo di rumah aja doa in aji biar cepet sadar' ricky
'Ya udah' fenly
Tlpn mati.
"Gimana fen keadaan aji, aji baik baik aja kan" ucap zweitson.
"Ini semua gara gara kita seharusnya tadi kita ga tinggal in aji sendiri mungkin kejadian nya ga bakal kaya gini dan aji ga bakal di bawa sama bang riko" ucap fenly yang sudah menangis.
"Aji kenapa fen, aji ga papa kan" ucap fiki.
"Aji kritis dan kemungkinan buat sadar membutuhkan waktu berminggu minggu" ucap fenly.
"Ga ga ga mungkin fen ga mungkin " ucap zweitson yang ikut menangis begitupun juga fiki.
"Lo pasti bohong kan " ucap fiki.
"JAWAB FEN LO PASTI BOHONG KAN AJI GA MUNGKIN KRITIS KAN" sentak fiki.
"APA GUNANYA GW BOHONG, BANG RICK SENDIRI YANG NGOMONG KE GW" sentak balik fenly.
"Ini semua gara gara kita" ucap zweitson.
"Gw ga mau kalau kehilangan aji" ucap fiki.
"Jaga omongan lo aji pasti sembuh" ucap fenly.
"Gw cuma ga mau aji kenapa napa lo aji zweitson sahabat baik gw dan gw ga mau di antara kalian ada yang ninggal in gw" ucap fiki.
"Kita juga tau kalau lo ga mau kehilangan kita gw juga ga mau " ucap fenly
"Kita berdoa moga aji cepet sembuh dan bisa berkumpul lagi sama kita" ucap zweitson.
"Gw sayang banget sama kalian gw ga mau kalian kenapa napa" ucap fiki yang masih dengan tangisnya.
"Gw juga" ucap fenly dan zweitson lalu mereka bertiga pun berpelukan.
Pengen juga punya sahabat kaya gini :(
Bersambung ....
Jangan lupa
Vote
Komen
Follow
Oky masih stay kan?
