PART I

29 13 5
                                    

"Kenapa Pa, Kenapa Ma? Kenapa Armelle yang selalu salah?, Semua ini salah kak Vio bukan Armelle".

"Armelle berhenti berbohong, catatan keuangan perusahaan kita bocor ke competitor yang lain karena kamu kan? Tidak mungkin Vio yang melakukan nya karena Papa tau yang selama ini bantu Papa buat membangun perusahaan adalah dia, dan Papa tau kamu melakukan ini karena kamu tidak menyukai Vio".

"Hah, karena kalian tidak tau saja busuknya kak Vio gimana. Dia dalang dari semua ini dan kalian masih terus membela dia".

Plakkk...

Suara tamparan yang sangat keras mendarat di pipi Armelle.

"Dasar kamu anak tidak berguna, lebih baik kamu tidak di lahirkan" Ucap mama Armelle.

Kata-kata itu berhasil membuat hati Armelle sakit.

"Aku harap kamu tidak menyesal dengan kata-kata itu ma" Ucap Armelle kemudian meninggalkan mereka dan masuk kedalam kamar mewah nya.

Perdebatan keluarga Calistte memang sangat besar setiap harinya walaupun dan Armelle sering mendapatkan perlakuan tidak baik dari keluarganya.

Armelle Calistte adalah anakdari keluarga Calistte yang memiliki perusahaan batu bara terbesar di dunia dandia menjadi Atlet terbaik dan termuda sepanjang sejarah di dunia.

Ketika berumur 13 tahun menjadi atlet renang termuda peringkat pertama di dunia, umur14 tahun menjadi atlet bulu tangkis peraih medali emas dunia.

Umur 15 tahun dan16 tahun mendapatkan awards sebagai wanita tercantik di dunia, model terbaik didunia, pada umur 17 tahun sampai umur 20 tahun dia berhasil mendapatkan 15 medaliemas dan 2 medali perak di berbagai bidang olahraga, fashion dan jugaentertaint.  

Hal ini yang membuat Saudara perempuan satu-satunya tidak menyukai Armelle karena menjadi orang hebat dalam segala bidang sedangkan dia sangat-sangat tidak punya kemampuan untuk menandingi sang adik sehingga Vio membuat rencana untuk menghasut keluarga nya membenci adiknya sendiri. 

Dan sangat meyakinkan keluarganya juga karena Armelle adalah tipe orang pembangkang dan tidak suka di atur.

Di atas balkon kamar nya yang berada di lantai 2 Armelle menenangkan pikiran nya yang sangat kacau dan hatinya yang terluka karena perkataan sang ibu, sambil menikmati pemandangan kota dengan kaki di ayun kebawah.

"Dasar bodoh mau aja di bodohi oleh perempuan iblis, gak ada gunanya juga aku ngelakuin hal itu gak ada untungnya buat aku. Kalian gak peduli padaku juga gak masalah toh aku punya karir yang bagus dan aku bisa cari uang sendiri" oceh gadis cantik tersebut. 

Ting...

Sebuah notifikasi dari ponsel Armelle masuk

Dianna

Hei jangan lupa istirahat yang cukup, ingat besok kamu ada pertandingan Karate.

Armelle

Ohhh iya aku lupa hehehe iya deh aku istrahat sekarang

See you..

Dianna

Hehhh kebiasaan dah lupa mulu, untung punya manager kayak aku

Bisa ingetin jadwal nya terus

Armelle

Itu memang pekerjaanmu, gak usah bangga banget

Dianna

Iya iyaaa gak usah bawel lagi

Langsung tidur sana, jaga kesehatan

Gudnait sweetie

Armelle

Gudnait too..

"Baru ingat besok ada pertandingan, ahhh!!! udah gak sabar buat menanti hari esok".

Armelle membalikkan badan dan hendak masuk ke kamar. Tapi pada saat dia berbalik ternyata ada seseorang yang telah berada di depannya dan langsung mendorong Armelle hingga terjatuh dari balkon kamar tersebut.

"Aku belum mau mati sekarang, Kak Vio kamu jahat" Ucap Armelle sambil menangis dan tak lama Armelle merasakan sakit yang luar biasa sebelum akhirnya dia menutup mata selamanya.

"Bye bye dunia, kalian akan merindukan gadis cantik sepertiku" Kata terakhir dari Armelle buat dunia yang indah sekaligus kejam buatnya.

I AM THE QUEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang