1. kencan yang berantakan

380 30 0
                                    

Typoo?

-Saat di jam makan malam

"Name" ucap ayah name

"Iya yah" jawab name

"Apa nanti kau di ajak kencan sama nak keiji?" tanya name

"Iya nanti, setelah makan malam dia kesini" jawab name yang masih fokus dengan makan malamnya

"Oh begitu kalau begitu nanti hati-hati ya" ucap ayah name

Skip setelah makan malam
.
.
.
.
.
Name bersiap siap dengan pakaian yang bisa dibilang lumayan sederhana

 Name bersiap siap dengan pakaian yang bisa dibilang lumayan sederhana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cr : pinterest

Autor : Intinya sih kayak gini (〃゚3゚〃)

"Sip udah pas" ucap name di depan cermin.

"Ano.. Sumimasen nyonya muda, tuan muda sudah datang" ucap bibi pelayan tersebut.

"Baiklah aku akan segera kesana" ucap name.

Pelayan tersebut pun menunduk dan pergi.

Name pun segera ke bawa dan di bawah benar saja, akaashi keiji sudah ada disana dan di ajak berbincang-bincang oleh ayah name.

"Eh! Ini dia anaknya, Hati-hati di jalan ya name dan keiji" ucap ayah name

"Baik paman" ucap keiji

"Eh?! Gak usah panggil paman!! Panggil ayah aja biar samaan sama name"

"Baik ayah" ucap keiji

"Kami berangkat" ucap name dan keiji bebarengan

"Iya" senyum ayah name terpancar

Ahirnya mereka berangkat
.
.
.
.
.
.
Skip sampai tujuan

"Di sini tempat nya?" tanya keiji

"Iya" jawab name yang mengarah penjual kaki lima di pinggir jalan

"Apa tidak terlalu-" ucapan keiji terpotong

"Sudah ayok!!" ucap name menarik tangan keiji yang terhitung lebih besar dari tangan name

Di sekeliling mereka banyak sekali beraneka macam makanan dan minuman yang banyak di sukai kalangan tua yang lagi bokek dan anak muda yang tinggal di kos-kosan.

"Sini akaashi-san" memasuki kedai ramen

"Selamat datang" ucap para pekerja di dalam kedai

Name pun mengambil buku menu begitu pula keiji, setelah mereka memesan mereka pun hanya diem dieman gak ada satu pun yang mau membuka pembicaraan.

"Ano.. name" keiji membuka pembicaraan

"Ya? " jawab name

"Apa pendapat mu tentang pernikahan kita ini? " tanya keiji

"Mmm.. Itu sih aku gak terlalu memikirkannya, jadi ya aku lakuin apa yang di inginkan ayahku" ucap name

"Oh begitu" keiji hanya datar menjawab

15 menit kemudian makanan yang di pesan pun datang beserta minuman yang sangat menyegarkan.

Mereka pun memakan ramennya dengan tanpa suara pembicaraan hangat atau apapun.

Setelah selesai mereka pun membayar ke kasir lalu pergi untuk lanjut jalan jalan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Keiji-kuuun!! " suara yang lumayan keras dapat di dengar oleh keiji dan name dari kejauhan, yang memperlihatkan seorang gadis manis berambut kuning yang di kuncir kuda.

"Oh yachi, sudah lama tak bertemu" sapa keiji

"Iya sudah lama, eh dia siapa?! Pacar mu yaa?! Maaf kalo aku mengganggu waktu kalian" ucap yachi

"Nggak kok, kamu mau ikut bergabung? " tanya keiji

"Bolehkah? " tanya yachi balik

Keiji melirik name sejenak, name yang melihat itu hanya bisa mengangguk.

"Baiklah" ucap name

"Terima kasih" ucap yachi

...

Di saat kencan itu yachi dan keiji berbincang-bincang hangat dan penuh tawa, sedangkan name hanya bisa diam dan melihat keasikan mereka saat berbicara.

'Kenapa hatiku sedikit sakit saat melihat akaashi-san lebih asik dengan orang lain' batin name

Name yang ngelamun tiba-tiba tersadar dan melihat keiji dan yachi tidak dengannya lagi.

Name yang melihat itu pun sedikit panik tapi pikiran nya selalu merasa kesal dengan itu, dia pun langsung meninggalkan tempat dan pulang dengan jalan kaki.

Skip sampai di rumah

"Aku pulang" dengan sedikit cemberut tapi berusaha untuk menyembunyikannya

"Selamat datang, lah kok kamu sendiri mana keiji? " tanya ibu name.

Name yang bingung harus jawab apa harus terhenti sejenak.

"A-ano.. Akaashi-san tadi udah pulang" ucap name gugup

"Oh gitu, yasudah kamu ke kamar ya, istirahat" ucap Ibu name

"Baik" name pun menuju kamarnya

Saat masuk kamar dia pun menutup rapat pintu nya lalu mengunci pintu kamarnya, name pun seperti merasa terpukul atas kejadian saat kencan tadi.

Tiba-tiba tetesan airmata name jatuh dan membasahi bajunya.

'Kenapa aku menangis, padahal aku juga tidak menyukainya apalagi dia' batin name dan menghapus air matanya

Name merasa perutnya seperti ada Kupu yang berterbangan, bagi name ini aneh tapi nyata.

Malam itu name hanya menangis dan menangis dengan tanpa suara seperti tak bisa di hentikan.

'Aku benci percintaan!! Aku sangat benci diriku sendiri!! ' batin name
.
.
.
.
.

Bersambung..

MOSHI-MOSHI ^o^

Malangnya dirimu name ಥ_ಥ
Yang sabar ya mungkin, keiji gak sengaja ninggalin kamu(っ◞‸◟c)

Keiji : Ano.. Autor

Autor : iya? ( ;∀;)

Keiji : kenapa kok yachi jadi gitu? Ngerebut cowok orang?

Autor : ya gak tau $*@_! ?#+ #¢ tanya sayaヽ('д';)/

Keiji : Σ(゜゜) ok

Autor : hehe canda keiji nanti aku jelaskan(✿❛◡❛)

Oke segitu dulu ya!!
se you the next part ヾ(〃^∇^)ノ

12.03.2020
-gendistrihapsari_

Pilihan Orang Tua  [Akaashi keiji x reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang