Mbak (Name)!!! • i7 fanfiction []

Takanashi Tsumugi

Gaku
"Tsumugi. Beli! "
/teriak agak keras.

Tsumugi
/noleh dari fokusnya ngitung wadah sterofoam.

Tsumugi
"Ah! Iya sebentar, Mas Gaku! "
/rapiin wadah sterofoam kedalam plastik besar.

Tsumugi
"Mau di beli apa, Mas Gaku? "
/senyum tipis.

Gaku
"Ini mau beli kantong plastik bening ukuran dua kilo, dua pack, ya! "
/ikutan senyum.

Tsumugi
"Ditunggu ya, Mas Gaku. "
/masuk lagi kedalam.

Tsumugi
/dateng sambil bawa dua pack plastik bening. Diletakkin didepannya Gaku.

Tsumugi
"Cuma ini, Mas Gaku? "

Gaku
/angguk.

Gaku
"semuanya berapa, Tsumugi? "

Tsumugi
"Semuanya empat ribu, Mas Gaku. "

Gaku
/sodorin uang lima ribuan.

Tsumugi
"Ah... Kembaliannya seribu... Sebentar ya, Mas Gaku. "

Gaku
"Iya. Bakal aku tungguin, kok! "
/nyengir.

(Name)
"Dih. Medit. Seribuan aja masih kamu bawa pulang. Nih, seribu kamu. Sana cepat pulang. "
/narik tangannya Gaku, letakkin uang seribuan ditangan Gaku.

Gaku
"O-oke. Makasih Mbak (Name). Aku pamit dulu... Tsumugi mari. "
/pergi sambil pasang wajah murung dengan plastik belanjaan ketenteng disebelah tangannya.

Tsumugi
/natap Gaku yang jalan menjauh.

Tsumugi
"Kasian lo Mbak (Name) Mas Gakunya... "

(Name)
"Halah! Gak boleh lembek! Mbak (Name) harus selektif buat milih siapa yang pantes bersanding sama kamu. Kalau cuma sepik-sepik angin bikin mual mending disepak aja. Mbak (Name) gak mau Adek Tsumu yang cantik ini di php in buaya darat. "

Tsumugi
"Mbak (Name)... "

Mbak (Name)
"Kalau dia serius, langsung temui Bapak. Utarain niatnya mau deketin kamu. Kalau caranya gitu, Mbak (Name) bakal sedikit bukain pintu restu! "

Gaku
"Mbak (Name)! Pak Otoharunya ada? "
/tiba-tiba nongol. Udah pake jas rapi, rambut disisir klimis, pake sepatu pantofel plus bawa paper bag.

(Name)
"...LU KENAPA KESINI LAGI, BUJANK KELABU?! "
/teriak.

Gaku
"Ehehe... Mau lamar Tsumugi... "
/garuk pala salting

Tsumugi
/mainin bajunya, salting juga.

(Name)
"...GAK! GAK ADA! LAMAR LAMAR APAAN! "
/mendelik.

Gaku
"LHO?! KOK GITU?! KATANYA KALAU MAU DAPET RESTU MBAK (NAME) HARUS NEMUIN PAK OTOHARU. INI MAU NEMUIN! "

(Name)
"MENGHYLYH! PULANG SANA! CUCI MUKA TERUS TIDUR! NGIMPI KAMU MAU NIKAHIN DEDEK UNYUKKU! "
/geret Tsumugi kepelukannya, peluk posesif.

Pak Otoharu
"Nak Gaku? Mari sini masuk dulu, maaf sedikit rusuh rumahnya. Maklum rumah disambung toko kayak gini. "

Gaku
"Tak apa, Pak Otoharu. Terima kasih sudah mengizinkan saya masuk. "

Pak Otoharu
/manggut.

Pak Otoharu
"Tsumugi. Ajak Nak Gaku kedalam, sekalian buatkan dia minuman. "

Tsumugi
"Baik, ayah! "

Gaku
"Mari Pak Otoharu. "
/senyum sambil angguk pelan.

Pak Otoharu
/senyum juga, angguk-angguk.

Tsumugi
"Ma-masuk dulu Mas Gaku... "
/ngomong lirih.

Gaku
"A- Uhm... Terima kasih, Tsumugi. "
/lirik lain, garuk kepala canggung.

(Name)
/liatin dua sejoli dengan tatapan membara.

(Name)
"Bapak apaan, sih?! Kenapa si bujank kelabu itu dibiarin masuk! "
/kerutin dahi, raut wajah marah.

Pak Otoharu
"Tenanglah, (Name). Bapak tahu jika kamu sangat mengkhawatirkan adikmu, tapi tak apa kan membiarkan satu pria mendekatinya? Lagipula Bapak lihat Nak Gaku itu bertanggung jawab dan pasti bisa membahagiakan adikmu. "

(Name)
"Tapi, Bapak! Apa gak terlalu cepat?! Adek Tsumu baru lulus SMA, masih belasan tahun! "
/pijit pelan dahinya.

Pak Otoharu
"Tenang saja, (Name). Jika Nak Gaku tidak menjaga Tsumugi dengan baik, maka Bapak akan turun tangan..."
/senyum lebar, jari-jarinya ditekuk-tekuk.

(Name)
/muram.

Pak Otoharu
"Kamu khawatir dilangkahi Adikmu? "
/elus pelan rambutnya (Name)

(Name)
"Enggak, Bapak. (Name) gak masalah selama pasangan Dek Tsumu bisa bertanggung jawab dan membahagiakannya. Itu udah cukup. Tapi... (Name) hanya khawatir kalo Dek Tsumu ngerasain sakitnya... "
/diem.

Pak Otoharu
/peluk (Name), tepuk-tepuk punggungnya.

(Name)
/nyender didadanya Pak Otoharu.

Pak Otoharu
"Bapak mengerti maksudmu, (Name). Tapi kita tidak boleh berpatok pada masa lalu. Masa lalu hanya untuk pelajaran, bukan untuk alasan takut melangkah, "

Pak Otoharu
"Kamu masih marah dengan mantan tunanganmu? "
/gumam.

(Name)
/geleng, eratin pelukan.

(Name)
"Gak guna terus ngeruntukin laki-laki gak bermoral itu. Untung aja sebelum nikah, (Name) ditunjukkan wajah aslinya. Tuhan masih sayang ama (Name), gak biarin (Name) bersanding dengan laki-laki yang ternyata punya pacar dibelakang tunangannya dengan keadaan berisi. "
/ndusel-ndusel dipelukannya (Name)

Pak Otoharu
/elus-elus pelan kepalanya (Name)

Pak Otoharu
"Ya. Untunglah Yang Maha Kuasa menunjukkan jalan terbaik untukmu, (Name). "

(Name)
/angguk, narik napas perlahan.

(Name)
"Baiklah... Kuberi kesempatan untuk si bujank kelabu itu. Jika ia berani membuat Dek Tsumu menangis, maka ia akan merasakan akibatnya... "
/remas-remas bajunya Pak Otoharu.

Gaku.
"Benarkah Mbak (Name)?! Syukurlah!!! Tsumugi!!! Secepatnya ayo menikah! "
/pegang kedua tangannya Tsumugi. Senyum lebar.

Tsumugi
/angguk-angguk malu.

Gaku
"Tsumugi!!! "
/mau peluk Tsumugi.

(Name)
"KALAU KAU BERANI MEMELUK DEK TSUMU, AKAN KUBUAT RAMBUT MIEMU TERLEPAS SEMUANYA, BUJANK KELABU! "

_______________

Cieee... Jadi beneran restuin Gaku, gak :D?