Sinta menuju garasi di mansion itu, tapi tak terlihat satu mobil pun disana. Sinta lalu menanyakannya ke satpam rumahnya
"Pak ini, mobil saya kemana ya?"
Sinta berpura pura menampilkan mimik wajah bingung nya.
"Lah, anda kan gak punya mobil"
"What the f**k"
"Ini si azgav hidupnya gimana ya, udah jadi pewaris keluarga ternama tapi mobil aja gak punya, azgav azgav.. gimana sih kamu inj!?"Sinta lalu memutuskan untuk memanggil ojek online. Dan pergi ke gym untuk membuat perut buncit azgav menghilang.
Disana, di sekitar orang orang berotot dia terlihat seperti babi gemuk dengan perut membuncit.
Mulai saat itu sinta memutuskan untuk membuat berat bandanya turun.
Dan malam harinya, setelah membersihkan badan yang sangat asing menurutnya, lya lalu pergi makan. Setelah makan, Tanpa mengucapkan sepatah katapun iya langsung pergi ke kamar.
Di kamar dia membuka laptop razgav memasukan akun saham milik sinta, saham adalah salah satu sumber uang sinta selajn dari perusahaan.
"Untung aku masih inget sandinya, kalo enggak keknya aku bakal idup melarat"
Iya melakukan pembelian saham dan begitu juga sebaliknya ada beberapa yang iya jual juga, kemampuannya dalam bermain saham tidak di ragukan lagi, sinta sangat mahir dalam hal ini.
Dengan cepat sinta menambahkan 500 jt ke akun bankingnya.
"Besok aku beli restoran deh, lagi pula aku udah rencanain ini jauh jauh hari, aku bakal beli salah satu restoran yang bentar lagi bangrut, jadi harganya agak miring, itung itung buat nambah penghasilan, aku gak tau sampe kapan hidup di tubuh inj!?!"
Setelah mengerjakan semuanya sinta lalu tidur.
Keesokan harinya, sinta bangun iya melihat jam yang menunjukkan pukul 6 pagi.
Setelah kejadian razgav yang pingsan karena di pukul oleh adiknya sendiri, tidak ada satu pun anggota keluarga yang bertanya mengenai keadaannya, bahkan datang menjenguk saja tidak.
"Keknya emang si razgav ini seseorang yang terbuang dari keluarganya, buktinya sampe sekarang gak ada anggota keluarga yang peduli ama dia, atau bahkan nanya kabar dia aja engga, ayah sama ibunya aja gak peduli apalagi yang lain, mungkin kalo razgav yang asli udah depresi ya hhehe, buat razgav yang asli tenang aja ya ada sinta disini aku pastiin orang orang yang dulu ngehina kamu bakal tunduk dan jadi budak di bawah sepatu ku hahaahha"
Sinta lalu mencuci mukanya dan bergegas untuk lari pagi, karena iya sudah berniat untuk menghilangkan perut buncit razgav yang sangat tidak enak di pandang.
Di lain sisi, tubuh yasinta terbaring koma di rumah sakit, membuat lusi dan luis khawatir karna majikan yang sangat mereka sayangi belum sadar juga.
Mereka juga mulai merasa bersalah karena tidak menasehati dan membiarkan iya pulang sendiri saat itu.
Lusi dan luis hanya bisa pasrah, dan berdoa kepada Tuhan semoga bosnya cepat sadar dan bangun dari koma.
Sedangkan seseorang yang sedang mereka khawatirkan kini sedang asyik meminum jus kiwi setelah berenang, merasakan jus segar yang tidak terlalu manis melewati kekongannya yasinta merasa inilah yang dinamaka kenikmatan sesaat.
Sinta merasa lega karena iya tidak memiliki sedikitpun beban, dimana dulu ketika iya menjadi sinta, dia harus memikirkan perusahaan dan ratusan ribu karyawan yang menggatungkan hidup pada perusahaanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
aku? jadi cowok cupu? (Fu*K)
FantasyNo BL YA GUYS ANTI PELANGI PELANGI‼️ Jan plagiat nanti kualat wkwkk