part38

2.5K 162 1
                                    

Hari bahagia taehyung dan juga yoongi kini tiba ,pemberkatan yang akan dilaksanakan 1jam lagi.
Niat awal pernikahan yang diadakan di pulau jeju ,kini di tolak mentah-mentah oleh yoongi karna usia kandungan yang masih sangat muda  ,membuat yoongi masih sedikit manja apalagi menempuh perjalanan jauh.
Alhasil hanya diakan digereja yang mereka sewa dalam waktu satu hari ,namun sangat mudah jika dengan mengatas namakan keluarga jeon maka semua akan dipermudah.

Janji suci yang akan diucapkan oleh yoongi juga taehyung ,membuat jimin tersenyum yang berada di sisi jungkook dengan tangan sang pria terus merengkuh pinggang ramping jimin.

"Bahagianya mereka" suara pelan jimin namun masih dapat didengar oleh jungkook

"Lusa adalah acara kita beby"

"Yea?"

Menarik tubuhnya dari rengkuhan jungkook ,menatap kedua mata sipit jungkook
Yang terlihat tersenyum kearah jimin ,menarik kembali jimin dalam dekapanya

"Kau akan tau nanti"

Tepuk tangan dari semua pengunjung yang hadir dalam acara pemberkatan Taegi membuat atensi jimin dan jungkook menatap kearah sang mempelai

"Ihh..gara-gara kookie" memukul dada jungkook ,karna melewatkan janji suci yang diucapkan yoongi juga taehyung

"Nanti kau juga akan melakukanya baby ,tenanglah"

"Yaisshh"

Setelah acara pemberkatan kini kedua mempelai tengah menyapa semua kerabat juga sahabat-sahabat yang hadir ,walau hanya sedikit karna memang atas permintaan yoongi karna hanya ingin mengadakan acara pernikahan sebentar saja ,mengingat kondisinya yang mudah lelah.

Jimin dan juga jungkook mendekati kedua mempelai dengan diikuti jin juga namjoon dibelakangnya

"Selamat hyung" memeluk tubuh yoongi ,dengan elusan ringan yang diberikan jimin pada perut yoongi.

"Akhirnya anak ini memiliki bapa juga" kata jungkook membuat kekehan dari para hyungnya termasuk jimin yang masih terus mengelus perut rata yoongi

"Yak, kenapa kau terus mengelus perutku" suara yoongi membuat semua atensi mereka tertuju pada bagian perut yoongi "kau menginginkanya?" Lanjut yoongi pada jimin

"Ahh...a-niyo"

"Kau akan mendapatkanya baby" ucapan jungkook yang otomatis mendapat pukulan pada lenganya .

"Sejak tadi kau terus berkata seperti itu" rengek jimin yang seakan hanya merasa mendapat harapan palsu dari jungkook.

"Sudahlah kook jangan PHPin jimin terus ,lakukan hal yang nyata!" Itu suara jin yang tidak ia ketahui adalah hubungan keduanya yang sudah sangat dalam.

"Katakan hyung pada istrimu!" Perintah jungkook kepada namjoon untuk menjelaskan satu hal yang ia tutupi dari mereka.
Ucapan jungkook menarik semua arah pandang untuk menatap namjoon termasuk jimin.

"Yaisshh ,kenapa kau membebaniku" gerutu namjoon uang hanya mendapat kekehan dari jungkook ,perlahan jungkook menarik tubuh jimin untuk menjauh dari kerumunan ,pamit lebih dulu karna merindukan sentuhan sang kekasih (tebak sendirilaah)

"Yak ,kenapa kita pergi" tanya heran kepada jungkook yang menarik tubuhnya untuk menjauh dari para hyungnya

"Bukan waktunya ,karna sekarang adalah waktu kita untuk....(mengedipkan mata kearah jimin)"

"Mwo?" Jimin pura-pura tak mengerti namun semburat merah dari kedua pipi jimin tak dapat membohongi jungkook yang kini meremat pinggang ramping jimin.

(REVISI) FRIST SIGHT. ][Jikook][ END☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang