Setelah mereka mendapatkan beberapa hiasan yang mungkin sudah cukup untuk tempat,jika tidak juga mereka sudah memesan terlebih dahulu
"Lo laper ga?"tanya Kiel
"Biasa aja si"jawab arra
"Lo laper kalau iya,ya udah gue temenin"ucap arra
"Engga laper"jawab KielTapi perut Kiel berbunyi sungguh dia sangat malu dengan diri nya sendiri kenapa harus berbunyi sekrang,tapi memang Kiel belum sarapan atau makan dari pagi
"Hahahahahaha,Lo laper ya"ucap arra
"...."Kiel terdiam
"Bilang aja kali,gue juga santai aja mau makan dimana?"tanya arra
"Bebas ikut Lo"jawab Kiel yang masih terlihat malu
"Mau makan burger?"tanya arra lagi
"Gue gasuka"jawab Kiel
"Yaudah ayam?"tanya lagi arra
"Boleh aja"ucap Kiel
"McD aja yang Deket kita naik se lantai lagi aja"ucap arra
"Hmm"jawab KielMereka bergegas menaiki eskalator menuju lantai selanjutnya akhirnya setelah tiba di lantai 2 arra melihat McD tidak jauh dari mereka
Hanya jalan beberapa menit mungkin langkah,tiba lah mereka di McD arra ingin memesan paket ayam,sebelum arra memesan ia tidak menanyakan kepada Kiel terlebih dahulu
"Ayam nya pedes apa engga"tanya arra
"Jangan pedes"jawab KielArra bergegas memesan 2 paket Special yang satu ayam pedes yang satu gapedes ya
Setelah memesan ia kembali menuju meja dengan nomor 9 ia duduk lalu mereka hanya berdiam
"Diam aja ngomong apa ngobrol kek"celetuk arra
"Maaf si kalau Lo ga nyaman sama gue"jawab Kiel
"Siapa juga yang ga nyaman Lo juga ga buat gue risih atau ilfeel"jawab arraAda panggilan dari pesanan "nomor 9"arra bergegas membawa makanan tersebut,dan kiel yang masih terkejut dengan jawaban arra
Karena sikap cuek Kiel membuat beberapa wanita lumayan kesal,karena dicuekan tapi berbeda dengan arra mungkin lebih menantang
Arra yang memang selalu tertarik dengan lelaki cuek karena cool dan tidak banyak bertingkah dan juga menjaga etika
Arra datang membawa makanan lalu mereka akhirnya menghabiskan makanan tersebut
Beberapa setelah itu,mereka mencuci tangan lalu bergegas pergi
Tapi ketika mereka menuju pulang hujan menerpa dengan deras,arra yang tidak kebiasaan membawa jaket karena ia malas ribet dan gerah
Mereka menunggu hujan reda,karena jika diterobos mereka akan kehujanan Kiel apalagi membawa teman perempuan
"Sorry gue lupa bawa jas"ucap Kiel
"Gapapa santai aja,tunggu reda aja"jawab arra
"Gue beliin jas hujan aja di dalem?"tanya Kiel
"Gausah ribet,tunggu hujan reda gpp?"jawab arra
"Gpp,tunggu reda aja"ucap KielSemakin sore hujan belum juga reda,arra yang terlihat memegang tangannya yang tentu saja kedinginan
Kiel yang peka terhadap arra ia melepas jaketnya dan memberikan kepada arra Bahkan memakaikannya
"Eh,gpp Lo ntar masuk angin"ucap arra
"Gpp,pake aja"jawab Kiel
"Gpp sumpah jadi ngerepotin"tanya arra
"Udah pake aja santai kali"jawab KielArra yang akhirnya mengalah memakai jaket pria yang baru saja ia tadi kenal
Tapi memang arra nyaman dengan nya karena sikap dingin tapi peka terhadap hal kecil
Kiel memang peka terhadap hal kecil mau dia ke siapa pun karena dari kecil Kiel sudah diajarkan untuk baik terhadap orang lain
Mereka yang sudah lama menunggu akhirnya reda tiba tiba saja ada telepon dari zafiar,tapi Kiel bergegas dengan cepat mengeluarkan takutnya akan hujan lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
LAGU tanpa MELODI
Short StoryBuat temen temen yang mau baca maaf banget perbagian ceritanya ngaco , nanti aku perbaiki sekarang bener bener mood lagi turun karna sedih tiba tiba gak teratur ceritanya. Makasih dan tetep stay ya.. " kenapa harus Lo jadi anak gue " "pah...." "gue...