Episode 01: Dikhianati

1.9K 81 4
                                    

Di tengah gelapnya malam hari dengan angin yang sungguh kencang dan bisa di pastikan bahwa akan turun hujan yang lebat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di tengah gelapnya malam hari dengan angin yang sungguh kencang dan bisa di pastikan bahwa akan turun hujan yang lebat.

Seorang lelaki yang tampak sedang membeku seketika dia baru sahaja naik ke atas tangga ruang keluarga di mansion mewah dan megah miliknya tersebut.

Seketika bola matanya membulat sempurna di saat dia tersadar jika seseorang lelaki yang berdiri di hadapannya itu sedang memegang sebuah pistol sambil tersenyum manis menatap ke arah nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seketika bola matanya membulat sempurna di saat dia tersadar jika seseorang lelaki yang berdiri di hadapannya itu sedang memegang sebuah pistol sambil tersenyum manis menatap ke arah nya.

Sekian detik nya kemudian, lelaki di hadapannya itu menarik pelatuk pistol tersebut tanpa basa basi.

Dorrr

Suara senjata yang menggelegar memecah kesunyian malam. Bola mata lelaki itu terbelak kaget di saat dia sadar dengan kenyataan, seorang lelaki yang di hadapan nya itu sangat dia kenal bahkan dia sudah menganggap seperti adiknya sendiri barusan sahaja menembak dirinya tanpa ampun sama sekali dan dia adalah Jungkook, sahabat nya sekaligus orang yang sangat dia sayangi.

 Bola mata lelaki itu terbelak kaget di saat dia sadar dengan kenyataan, seorang lelaki yang di hadapan nya itu sangat dia kenal bahkan dia sudah menganggap seperti adiknya sendiri barusan sahaja menembak dirinya tanpa ampun sama sekali dan dia ad...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seketika lelaki itu berguling dan terjatuh dari tangga. Dia terdiam sejenak sambil menatap sang adik sekaligus sahabat yang sangat dia percaya. Peluru dari pistol itu menembus perutnya tanpa ampun dan darah yang segar keluar dari perut nya, menembus pakaian yang ia kenakan.

Seketika lelaki itu terhenyak dan terduduk untuk beberapa waktu.

Ia pikir kan adalah, apa yang telah ia lewati tanpa dia sedari soal Jungkook selama 4 tahun ini?

Apakah Jungkook sedang melakukan pengkhianatan di belakang nya selama ini tanpa dia ketahui.

"Ada apa semua ini Jungkook-ahh" tanya lelaki itu dengan tenaga yang mulai menghilang dengan darah segar yang masih terus mengalir dari perutnya

Alih alih menjawab, Jungkook terlihat meraih rokok nya yang ada di saku celana. Mengambil sebatang rokok lantas meletakkan di balik bibirnya, meraih pematik dan mulai menyulut api rokok.

"Apa ada sesuatu yang tidak aku ketahui?" Lelaki itu kembali bertanya dengan Jungkook. Nafas lelaki itu mulai tersengal sengal.

"Ehh" seringai Jungkook apabila melihat lelaki yang di hadapan nya sedang berusaha untuk mendudukkan dirinya. "Biarkan aku menjawab ya. Dan kamu dilarang menyela pembicaraan aku."

Tiba tiba terdengar suara yang sangat tidak asing di telinga lelaki itu yang berasal dari anak tangga, sekali lagi bola mata lelaki itu terbelak kaget apabila ia melihat seorang wanita yang berjalan dengan anggun menuruni anak tangga satu persatu.

"Jennie...?"

Yah Jennie, wanita yang sangat ia cinta sejak SMP sehingga kini tengah menatapnya dengan tatapan jijik sambil mengejek ke arahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yah Jennie, wanita yang sangat ia cinta sejak SMP sehingga kini tengah menatapnya dengan tatapan jijik sambil mengejek ke arahnya. Jennie berjalan perlahan menuruni anak tangga lantas mendekati Jungkook.

"Maksud semua ini apa, Jennie-yaa"

Lelaki itu mulai mengerutkan keningnya, ia sedang mencoba menepis segala pikiran negatif soal Jennie saat ini.

Jennie yang merasa dipanggil menoleh ke arah lelaki itu dan langsung terkekeh geli melihat lelaki itu.

"Kau masih tidak dapat memahami juga, Taehyung..?" Tanya Jennie kembali kepada lelaki itu alias Taehyung sambil menatap Taehyung dengan tatapan tidak sukaw.

Taehyung tampak terkekeh kecil "apa kau sedang bercanda dengan ku Jennie-yaa..?" tanya Taehyung kepada Jennie alias wanita yang sangat dia cintai itu.

Jennie tidak menjawab soalan Taehyung tetapi dia ketawa terbahak bahak.

"Ck!!! Hahahaha" ketawa terbahak bahak. "Oh my God! You still don't understand, Taehyung...?" Ucap Jennie lagi, lantas Jennie itu membuang pandangannya dan mendekati Jungkook kemudian meraih wajah Jungkook dengan gerakkan perlahan, kemudian tanpa rasa malu berciuman di hadapan Taehyung.

Seketika Taehyung tersadar, dia sudah dikhianati oleh dua makhluk di depannya itu. Seketika kerongkongan Taehyung serasa kering, kemarahan yang meluap luap, rasa benci sekaligus jijik seketika ada di dalam dirinya saat ini.

To Be Continued....

Husband's RevengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang