Chapter 07 - Guerdon & Vengeance

1.7K 228 34
                                    

A few weeks later

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


A few weeks later

Calypso mencari cari buku pemberian Terence kesana kemari, Dirinya sangat panik ketika buku itu menghilang dari kamarnya, Pasti itu ulah Draco yang nakal. Masalahnya buku itu buku yang berisi cerita cerita dewasa pemberian si cabul Terence. ketika pertama kali membaca judul buku itu Calypso langsung mengumpat mati matian dan akan menendang bokongnya di Hogwarts nanti. Nyawanya seketika meninggalkan tubuhnya saat melihat buku itu sudah ditangan Ibunya Narcissa.

Ibunya membawa buku itu dan membaca judulnya dengan keras sehingga ayahnya pun tersendak kopi nya saat mendengar itu, " 'Cara bercinta di alam liar dan fantasi bercinta dengan Vampire & Werewolf'' .." Calypso menelan ludahnya ketika Narcissa membaca itu keras-keras, wajahnya memerah. "Calypso .." Narcissa berkacak pinggang di depan wajahnya. "Kau belum cukup umur!" tegasnya. Calypso melirik tajam kepada Draco yang tertawa tanpa suara menatapnya, sudah pasti itu ulah Draco.

Sialan awas aja! Aku akan menendang bokong adik nya itu!

"Aku baru membacanya satu bab" Ucap Calypso santai,"Satu bab atau pun tidak buku ini bukan untuk remaja sepertimu, Aku akan menyitanya .. Lucius!" Narcissa menatap tajam kepada Lucius dan dia menangkap kode istrinya. Calypso hanya memutarkan bola matanya bosan. "Ibumu benar, Jika kau sudah cukup umur kau boleh memilikinya"

"Tidak perlu-" Jawab Calypso kearah Narcissa dan Lucius, "Membuat anak itu mudah aku sudah mengetahuinya, yang susah itu menjadi orang tua" . Narcissa segera menatap tajam kepada puterinya sementara Calypso sudah kabur dengan seribu langkah menuju kamarnya menghindari semburan api ibunya. "Lucius!" Bentak Narcissa kembali kepada Lucius. Lucius menatap istrinya kebingungan dan mematung.

Apa barusan puterinya menyinggungnya?

Seminggu kemudian waktunya kembali ke Hogwarts, Calypso menatap Ayahnya yang mengawasi semua buku bukunya yang ia bawa dengan wajah masam. Ia bukan anak kecil lagi, ia memperhatikan ayahnya sambil menyilangkan dada.

Lalu ayahnya menyerahkan sebuah perkamen persetujuan orang tua murid untuk mengunjungi Hogsmeade. Calypso menerima itu dengan cepat dan langsung ber-Apparate bersama ayahnya ke Stasiun. Draco dan Narcissa sudah berada disana terlebih dahulu saling memeluk satu sama lain. Sementara Lucius dan Calypso hanya diam menatap mereka datar seperti patung. Saat cerobong uap Hogwarts Express berbunyi Calypso segera melangkahkan kakinya masuk kedalam kereta api.

Ia menyuruh Draco untuk mencari Kompartemen lain, Ia masih kesal dengan adiknya itu. Adiknya terlihat cemberut mendengar kakaknya yang terang terangan mengusirnya lalu bergabung dengan Zabini dan Parkinson.

Tak selang beberapa menit Aileen tiba diikuti Terence dan Marcus, mereka membuka pintu kompartemen dengan lumayan keras sehingga Calypso tersentak kaget dari lamunannya.

The Older SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang