Chapter 03 - Halloween Night

2K 263 41
                                    

Calypso memperhatikan Quirrell yang menjelaskan seekor bunglon raksasa dipundaknya, Kelas ini sudah menjadi seperti lingkungan cagar alam bagi hewan ketimbang pelajaran PTIH

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Calypso memperhatikan Quirrell yang menjelaskan seekor bunglon raksasa dipundaknya, Kelas ini sudah menjadi seperti lingkungan cagar alam bagi hewan ketimbang pelajaran PTIH. Calypso mengetuk ngetuk jarinya kemeja dengan wajah dingin dan masam terus memperhatikan Quirrell. Disampingnya Theodore Nott juga tampaknya bosan dengan pelajaran ini.

PTIH adalah pelajaran favoritenya, bahkan kalau ada pelajaran Ilmu Hitam, Calypso yakin dirinya juga akan menyukai pelajaran itu. Calypso mengatakan kepada ayahnya bahwa ia ingin pergi ke Drumstrang daripada Hogwarts. Ibunya berteriak histeris ketika mengetahui itu, dan meminta Ayahnya membatalkan pendaftaran nya ke Drumstrang. Ayahnya kembali ingin mengirim Draco ke Drumstrang, tapi lagi lagi Narcissa tidak mau anak anaknya, apalagi 'Anak favorite'nya jauh jauh darinya.

Calypso bernostalgia sedikit ketika dirinya berumur 12 tahun, Sementara Aileen dan Terence yang duduk dibelakang Calypso memilih menyelam kedunia mimpinya. 

"Ada yang ingin ditanyakan? A-anak a-anak?" Tanya Quirrell, Sontak Calypso mengangkat tangannya dan bertanya dengan cepat "Sir, apakah ada sebuah mantra yang dilarang oleh kementrian?" , Theodore melirik Calypso cepat. kenapa ia bertanya seperti itu? bukankah seharusnya Calypso sudah tahu jelas akan hal itu?

Calypso menurunkan tangannya dan melirik kearah Theodore seakan berkata 'Apa?' sementara Quirrell sendiri meremas remas tangannya dan menelan ludah sebelum menjawab pertanyaan Calypso dengan gagap "A-ada t-tiga ma-mantra Ms Malfoy, S-saya t-ti tidak bisa meng-mengatakannya. T-tapi ada t-tiga mantra", Calypso mengangguk lalu membuka mulut kecilnya kembali "Apa konsekuensi yang kita dapatkan jika menggunakan 3 mantra itu Sir?"

Quirrell mendekati meja Calypso dan mensejajarkan wajahnya dengan wajah Calypso yang sontak membuat Calypso mundur mengernyit curiga "A-Azkaban .. t-tempat menggerikan .. d-dimana D-dementor b-berkeliaran" , Quirrell lalu berbalik sehingga otomatis Calypso kembali menatap turban yang Quirrell pakai.

Lalu ia melirik Theodore Nott yang juga meliriknya, Calypso meremas rok nya lalu menunduk menatap pena bulu hitam dan hanyut dengan pikirannya kembali.

Sesudah Quirrell mengakhiri kelas, Calypso melangkah cepat disusul teman temannya dibelakangnya. "Kenapa kau bertanya seperti itu pada Quirrell?" Tanya Theodore yang berjalan disampingnya disusul Aileen dan Terence yang juga sudah mengampit Calypso. Calypso menggidikkan bahu dengan wajah seakan tak peduli "Aku hanya mengetest Quirrell .. ketimbang mengajari kita mantra mantra PTIH dia selalu membawa-"

"Hewan hewan konyol dikelas seakan itu adalah pelajaran Satwa Ghaib!". "Bukankah itu bagus-" Calypso melirik kearah Aileen "Kita bisa mendapatkan tidur siang gratis" lanjut Aileen dengan menyerigai.

Calypso menggelengkan kepalanya, "Terence kau kan harus berlatih Quidditch hari ini bersama Marcus ?.. dimana dia?" Aileen mencari cari keberadaan Marcus disusul Calypso yang juga melirik kebelakang mencari cari pencinta garis keras Quidditch; Marcus Flint, yang setiap hari hobi tidur dikelas namun sangat rajin di Quidditch.

The Older SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang