Penjelasan

1.2K 104 14
                                    







"hiks,hiks... Neji, lo kenapa berubah banyak? Kenapa kamu gak peduliin aku lagi?"

Tenten menangis tersedu sedu di kamarnya sendiri. Neji tidak lagi peduli padanya, dia pikir mereka hanya akan tidak saling berkomunikasi selama beberapa hari saja. Ternyata Neji tidak perduli, bahkan pesan yang di kirim Teten tidak di balasnya bahkan dilihatnya.

"Dasar Sakura pelakor, baru juga muncul udah berani ngerebut Neji"




















Di tempat Hyuga

"Kak Neji, tadi Tenten telpon aku, katanya kak Neji kenapa gak balas pesan dari dia?"

"Nata, bisa gak sih gak usah ikut campur urusan orang lain? Kalo lo ikut ikutan nanti lo juga yang repot"

"Tapi kan aku cuma mau bantuin Tenten aja"

"Udahlah, gak usah mikirin dia lagi"























Kantor Hyuga- ruangan Neji

Neji sedang sibuk berkutat dengan semua dokumen yang ada di mejanya, sedangkan di meja seberang Tenten juga sedang mengerjakan tugasnya.

Hanya canggung dan keheningan yang menemani mereka di ruangan itu.





"Neji, sekarang udah jam makan siang. Kita ke kafe yang bisanya yuk" Tenten berusaha membujuk Neji, bagaimanapun hubungan mereka tidak boleh canggung begini.

"Iya" jawab Neji singkat.













Di kafe

Hari ini kafe sangat penuh, wajar saja sekarang adalah jam makan siang.

Di kafe ini Sasuke dan Sakura juga ada, Tenten membujuk Neji untuk menghampiri meja mereka, Neji tidak masalah karena semua meja sudah penuh.

"Uhmm, permisi Sakura-san, boleh kami bergabung dengan kalian. Semua mejanya sudah penuh"

"Silahkan saja"

Setelah memesan makanan, Tenten memulai obrolan.

"Hmmm, sakura-san kau sedang dekat dengan sasuke-san ya?"

"Ya, kami sedang dalam tahap pdkt" bukan Sakura yang menjawab melainkan Sasuke

Neji menggeram mendengarnya

"Semoga kalian segera pacaran"

"Bisa gak sih gak usah mikir kayak gitu?" Kata Sakura ketus

"Kenapa sayang?"

"Kalo lo guru terus_"

"Gimana kabar kamu Sakura" perkataan sakura terputus oleh Neji.

Sasuke kesal dengan ini

"Ngapain lo nanyain Sakura segala!?"

"Gue cuma nanya kabar. Lagian kenapa lo yang sewot?"

"Gue sewot karena Sakura calon pacar gue,. Jadi lo gak usah nanyain dia!"

"Kan cuma calon. Lagian sakura mantan pacar gue"

"A...apa lo bilang!!"

Sasuke mulai emosi, sedangkan sakura hanya diam santai dan Tenten mematung.

"Maksud kamu apa bilang gitu Nej?". Tanya Tenten

"Yahh, gue jujur sekarang. Dulu gue dan sakura pernah pacaran. Kita putus karena sebuah masalah"

INSTAGRAM SAKURA HARUNO DKK (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang