CHANGED Spin-off / Special Chapter
Please enjoy...
***
Tidak ada yang bisa menarik perhatianku sebelumnya selain klub basket dan pelajaran. Bisa dibilang aku dan hidupku ini sangatlah membosankan. Di saat teman-teman sebayaku berlomba-lomba mengencani gadis tercantik di sekolah, atau bergabung dengan klub football, atau hanya berpesta semalam suntuk setiap hari hingga ujian SAT datang, aku justru mendapati semua itu tidak menarik.
Tentu aku pernah berpacaran sebelumnya, namanya Tania, dia pacar pertama sekaligus teman sekelasku di kelas Biologi. Dia cantik, populer, dan keluarganya juga terpandang. Tapi entah mengapa aku tidak begitu menyukainya. Kami berpacaran hanya dua bulan karena klub basketku sedang dalam persiapan melawan tim sekolah lain saat itu, dan dia tidak suka. Dia menuntutku untuk menjadikannya prioritas, membalas pesannya setiap waktu dan menemuinya setelah pulang sekolah atau dia akan marah, intinya dia sedikit posesif dan itu cukup menggangguku. Akhirnya dia memutuskanku, padahal aku kehilangan keperjakaanku padanya. Tapi ya sudahlah, itu tidak jadi masalah karena rasanya tidak benar juga kalau melanjutkan hubungan kami. Aku juga tidak menyayangkannya, hanya saja rasanya cukup menyedihkan ketika dia langsung mengencani orang baru seminggu setelah kami putus.
"Kalian tahu tidak kalau Billy Brooks ketahuan menghisap lintingan di toilet? Payah sekali karena dia dipergoki oleh janitor sekolah."
"Billy Boy?"
"Iya, si Billy Boy." Jacob tertawa bersama anak-anak yang lain tepat di saat aku melihat ke luar jendela dan menyaksikan Billy Boy—sapaan akrabnya—meninggalkan sekolah karena diskors. Berani juga dia melakukannya di sekolah.
"Dari mana dia mendapatkannya?"
"Kudengar James Stewart menjualnya."
"Si anak bermasalah itu?"
"Ya. Dia juga menjual pil yang katanya pamannya sendiri yang memasok untuknya..." aku berhenti mendengarkan saat Jacob mulai membahas soal betapa problematiknya James dan keluarganya yang kacau itu. Ketika orang-orang berpikir para gadis adalah biang gossip terburuk, nyatanya anak lelaki bisa jauh lebih parah.
Lantas aku memilih untuk fokus pada roti isi yang sedang kumakan. Suasana di kantin selalu sama setiap harinya. Sejujurnya aku lebih menyukai menghabiskan waktuku dengan bermain basket atau belajar di ruang kelas ketimbang berkumpul seperti ini. Namun, SMA adalah waktu yang berharga dan aku ingin membuat memori sebanyak-banyaknya dengan mereka, meski memang beberapa di antaranya adalah bajingan.
Bisa dibilang aku sedikit memaksakan diri untuk bisa berbaur dengan orang-orang ini, istilahnya hanya orang keren yang bergaul dengan orang keren, dan aku tidak memiliki pilihan lain jika ingin bertahan. Lagi pula, selama mereka masih menghormati hal yang aku sukai dan tidak mengganggu privasiku, aku tidak keberatan. Bahkan terkadang berkumpul dengan mereka juga bisa jadi menyenangkan.
Aku penasaran apakah kedepannya kehidupan SMA ku akan berubah atau masih tetap membosankan. Sebab sejauh mata memandang, semuanya sama saja. Hari yang sama, ruang yang sama, lantai yang sama, warna tembok sama, guru yang sama, penjaga kantin yang sama, orang-orang yang sama, dan... Oh, gadis yang sama. Siapa itu?
Mataku menangkap sesosok gadis berambut coklat panjang yang baru saja melewati meja kami. Wajahnya asing. Apa dia salah satu siswi baru? Mengingat ini adalah awal tahun ajaran baru dan ada banyak wajah yang tidak kukenal berseliweran.
Penampilannya sederhana, tampangnya juga biasa saja. Dia hanya memakai kaus bergaris dan celana jeans ketat seperti murid pada umumnya yang tidak ingin terlihat mencolok, jauh berbeda dari teman di sebelahnya yang mengenakan rompi, rok dan akesoris di leher serta pergelangan tangannya. Tapi yang membedakan gadis ini dari yang lainnya adalah... entah, aku juga tidak tahu, secara keseluruhan dia sama seperti gadis lainnya tapi untuk suatu alasan yang tidak kuketahui, mataku tidak henti-hentinya memandanginya.
KAMU SEDANG MEMBACA
REBELS / CHANGED 2 (sudah DITERBITKAN)
FanfictionThis book is already published in 2 parts and with different title, "REBELS: A New Beginning" and "REBELS: The Last". Make a purchase of "REBELS: A New Beginning" & "REBELS: The Last" now at GRAMEDIA and the nearest bookstore. Or you can buy via onl...