Mood

294 33 4
                                    

Pagi harinya...

Jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi, seharusnya Ivan maupun Ayu sedari tadi sudah berada di sekolah. Namun karena bangun kesiangan yang membuat mereka kini kalang kabut.

Tok... Tok...
"Masuk"

"Seragam lo gimana?" Tanya Ivan sesaat setelah membuka pintu kamar Ayu...

"Udah di ambilin bibi tadi,, udah sana gue mau mandi" Ucap Ayu, mendorong Ivan dan langsung mengunci pintu kamarnya...

"Wah,, cari masalah ni orang..." Gumam Ivan lalu berlaku pergi dari sana...

Selang beberapa saat (06.15)

"IVANNNN.... AYUUUUU.... TURUN SARAPAN.." teriak mamah Erna dari bawah. Mendengar hal itu Ivan segera turun kebawah dengan setelan sekolah lengkap.

"Mah kayanya gak sempat sarapan.. Udah telat ini.." Ucap Ivan.

"Yaudah di makan di jalan aja.." Ucap Mamah Erna lalu memasuk kan beberapa potong roti ke dalam sebuah tempat kecil...

"Mah,,, Ayu gak sarapan udah telah... Ayu langsung berangkat aja.." Ucap Ayu lalu menghampiri Mamah Erna dan mencium telapak tangannya di ikuti oleh Ivan...

"Iya,, tadi udah mamah taruh di kotak bekal,, kalian makan di di jalan..."

"Yaudah Mah,,, kita berangkat... " Ucap Ivan lalu berbalik badan berniat untuk segera pergi. Namun terhenti...

"Kalian naik mobil kan,, di antar sopir" Ucap Mamah Erna

"Naik motor masing - masing aja,, biar cepat sampe" Jawab Ayu

"Lah,, kan di luar hujan" Ucap Mamah Erna yang membuat keduanya melihat ke arah jendela yang tertutup gorden lalu saling bertatap - tatapan setelah itu...

"HAHAHAHAHAH,,,,"

"Astaga,,, tau gitu gue gak buru - buru" Ucap Ivan lalu berjalan ke arah meja makan dan menarik salah satu kursi yang di sana, disusul oleh Ayu...

"Lah kok pada santai, tadi katanya telat" Ucap Mamah Erna

"Hujan Mah,," Jawab Ayu sembil memakan roti yang ada di tangannya

"Kalau hujan masuknya jam 07.30" Sambung Ivan

"Oh bisa gitu,, kalau di zaman mamah dulu,, mana ada kaya gitu" Gumam mamah Erna

"Za...maan...u..dah..beru...bah...Mah..." Ucap Ivan dengan roti yang memenuhi mulutnya.

"Kunyah dulu entar keselek" Ucap Ayu...

"A..man.." Ucap Ivan masih sambil mengunyah. Namun tidak lama setelah itu..."uhhhuukkk,, aaa...iirr.."

"Aman dari mana,,, makan tu aman..." Ucap Ayu lalu memberikan air kepada Ivan...

"Hehehehe,," Ucap Ivan dengan cengiran tengilnya.

"Kayanya Umi sama Mamah bakal jadi besan deh..." Ucap Mamah Erna tiba - tiba yang membuat Ivan dan Ayu tersedak...

"Mamah jangan aneh - aneh deh..." Ucap Ivan,, sedangkan Ayu hanya diam saja.

"Wah,, patut di coba" Ucap mamah Erna lagi tanpa menghiraukan ucapan Ivan.

"Mah..." Ucap Ivan lagi,, namun kali ini penuh dengan peringatan. Namun semuanya buyar karena suara ponsel Ayu yang berbunyi..

"Hallo Bu.." Ucap Ayu

"........"

"Iya ini Ayu di rumah Mamah Erna"

"......... "

Rahasia HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang