―seven.

511 115 2
                                    

jeno
yeon |
ayo putus |

siyeon
| heii masih pagi loh??
| kenapa sayangg
| aku telepon dulu ya?

jeno
anjirlah |
kalo bosen bilang |
aja kali yeonn wkwk

lain kali kalo mau peluk |
orang, pastiin dulu kalo
pacar lo ga liat ya?

you blocked this contact.

•••

jeno menyesap kopinya yang masih panas, lalu menyenderkan bahu di kursi santai kepunyaannya.

sabtu pagi ini, rasanya jeno lega sekali. ternyata, bilang putus duluan itu tidak buruk juga―malah lebih menyenangkan dari yang ia kira.

dan akhirnya, jeno kembali jadi single sekarang.

"sut, jeno!"

jeno menoleh, lalu menemukan bae jinyoung yang melompat ke jendela kamarnya, "anjirr main lewat aja lo,"

jinyoung tertawa, lalu mengambil duduk di bawah kemudian, "ada apaan nih?? lu sumringah banget keliatannya."

"gue abis putus―"

"lohh? sama si siyeon??"

"yoi," jeno menganggukkan kepala. "seneng gue."

"hahh udah setaun padahal ya..." jinyoung menerawang. "yang kemaren jadinya bener? dia lagi deket sama orang?"

"keliatannya sih begitu,"

"keliatannya?" jinyoung mengernyit heran. "buset, gak lo pastiin dulu tuh orang―"

"udah, orangnya udah dipeluk," jeno menyilangkan tangannya. "di awal gue kira gue yang bakal jadi berengsek atau apalah, ehh―"

"ternyata dia ya, bukan lo," tawa jinyoung. "ya udahlah, kata lo juga yang lalu mah biarin lewat aja,

"dari siyeon gue juga bisa tau, sih. ternyata yang salah itu gak selamanya cuma cowok, iya kan?"

"tapii kalo kata gue siyeon tuh gak salah, cuma lagi gak hoki aja,"

"anjingg, gak hoki karena ketauan selingkuh, gitu?"

tawa jeno lepas setelahnya.

tawa jeno lepas setelahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[#6] incognito | lee jeno ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang