6. honesty

81 10 0
                                    

Akhirnya Taehyung membuka suara...

" Hei apakah kamu ada yang terluka "

" Hmm aku baik-baik aja Tae " ~lalu ku tersenyum ke arah taehyung

" Apakah dia khawatir sama aku " batinku

" Hahaha jangan geer ya, aku cuma nanya kalau misalkan kmu terluka nanti aku juga yang ribet "

Aku menahan air mataku untuk tidak menangis di hadapkan taehyung.

" Lain kali tuh kalau dengar suara tembakan jangan keluar lagi harus tetap disini.. kenapa sih kau ngga seperti yu jin. Tanpa harus diperintahkan dia mengerti. jangan terlalu bodoh yara !! "

Aku nggak ngerti kenapa tae sejahat itu sama aku, sampai cara bicaranya pun seperti orang tidak suka kalau aku ada disini.

" I-iyaa taee maafkan aku "

" Minta maaf mulu tapi selalu melakukan kesalahan.. dasar wanita aneh "

Begitulah Tae, setiap berbicara denganku selalu ngegentak , selalu marah , gapernah lembut.. aku jga ingin diperlakukan seperti yu jin

" Hmm apakah kamu bahagia dengan pernikahan ini Yara?? Jujur saja gapapa "

" Aku nggak ngerasain sedikitpun kebahagiaan taehyung, kamu nyuruh aku jujur?? kalau boleh jujur aku sakit taehyung melihat kamu selalu bersama yu jin tanpa kamu menengok ke arahku, kamu selalu berbicara lembut sama yu jin.. sedangkan sama aku kau selalu marah kau selalu ngebentak nggak pernah lembut sedikitpun .. tolong hargai aku taehyung sebagai istri kamu, aku ini istri sah kamu. "

" Jika kamu pengen diperlakukan seperti yu jin, rubah pola pikir kamu jangan apa-apa harus diperintahkan baru kamu jalanin "

" Taehyung Aku di sini tuh baru, Aku nggak tahu peraturan rumah ini apa Dan kamu juga nggak pernah ngasih tahu tentang peraturan rumah ini. Aku pun juga ngga tau banyak tentang dirimu , di saat aku ingin mencobanya kamu malah memarahiku kau selalu menganggap aku salah "

Lagi Dan lagi dia gak menjawab , dia langsung pergi begitu saja di kamarku dan menutup pintu kamarku dengan kencang.

" Apa perkataanku ada yang salah ya?? Apa taehyung marah dengan ku ?? "

Ahhh kenapa aku selalu memikirkan nya, padahal dia ga pernah memikirkanku..
Aku tidak tahu perasaanku ini kayak gimana Tapi di saat Taehyung dekat dengan yu jin hatiku seperti tidak terima hatiku sakit hatiku seperti ditusuk Aku ingin memakinya.

Lalu aku berdiri di atas cermin, sekarang hanya cermin lah yang bisa mengerti perasaanku saat ini..

" Aku sadar aku tidak secantik yu jin, aku sangat jauh sama yu jin, tapi untuk kali ini aku nggak akan diam lagi aku akan menjadi yara yang sebenarnya "

Aku sangat cape seperti ini, Bora aku merindukanmu hanya kamu yang bisa mengerti ku, Aku ingin sepertimu Bora yang sedang menikmati dunia masa muda.. tanpa harus memikirkan rasa sakit yang bertubi-tubi di hati.

~~~~~

Berjam-jam Aku memikirkan perkataanku tadi kepada taehyung, aku merasa bersalah..

Baiklah aku akan menemui dia

" Tae kamu di mana ?? " ~ ko ga respond batinku

Hmm apa ku coba untuk ke kamar nya. T-tapi ahhh baiklah aku akan mencoba nya.

Tok..tok..tok
" Taehyung apa kamu ada di dalam ini aku Yara "

Kok nggak ada suara sama sekali ya..
Apa aku masuk aja ya..

Klekk... Ternyata ga dikonci pintu nya ...
Loh ko gada orang ya di dalam

" Tae kamu di mana " ~ishhh dia kemana sih gada dimana mana

" Kenapa kamu mencari aku, aku habis mandi nggak dengar kalau kamu mencariku "

Badanku diem tidak bergerak karena kaget dengan keberadaan taehyung yg memakai handuk di bagian bawah saja

" Ahhh maaf aku nggak tahu kalau kamu lagi mandi " ~sambil menutup mata ku dengan kedua tanganku

" Hei kenapa kamu nutup matamu ?? aku ini kan suamimu, bukannya kamu sering ya liat lelaki telanjang dada "

" Yaaa.. jaga ucapanmu Taehyung , kamu pikir aku perempuan apa yang melihat lelaki telanjang dada, aku belum pernah melihatnya Ini pertama kalinya Taehyung "

" Hahaha... Baiklah ada apa kau mencariku ?? "

" Hmmm Aku cuma mau minta maaf karena ucapanku mungkin tadi bikin kamu sakit hati aku tidak ada maksud apa-apa taehyung "

" Ah soal itu akhirnya kau sadar juga ya.... Ya udah gih sana keluar buang buang waktuku saja "

"I-iyaa taee m-maaf "

Pov Taehyung

Kenapa wanita itu menggemaskan sekali, sayangnya dia menyebalkan jadi aku membencinya , dan gara-gara ulah orang tuanya pun aku rugi sangat besar ..

Tapi apa benar kata dia, dia baru pertama kali melihat laki-laki telanjang dada berarti baru aku dong yang dilihat baguslah first time.

Aduhhh ayang akuuu, abis mandi kaya begini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aduhhh ayang akuuu, abis mandi kaya begini .. aku sih pingsan sayang, Yara kuat sekali tidak melihat dirimu malah menutup matanya

Do You Love MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang