Peringatan!
Karya ini merupakan karya fiksi, semua nama tokoh, tempat kejadian, organisasi. Hanyalah khayalan bebas author semata.
Saya juga menyarankan untuk kalian membaca cerita saya sebagai kesenangan dan ambillah pembelajaran positif! Jangan mengikuti adegan yang sensitif dan sangat negatif!
Karya ini dibuat hanya untuk menghibur para pembaca sekalian, jadi lebih bijaklah dalam mengerti suatu kisah.
.
.
.
.____________________________________________
5 bulan setelah terbentuknya tim....
"Libur panjang akan segera tiba, apa yang akan kalian lakukan dengan liburan panjang ini?" Mr. Ze bertanya, aku dan kedua bocah itu hanya bisa berpikir. Aku tidak ada alasan untuk pulang, dan jika dilihat, kedua bocah itu juga tidak ada keinginan untuk pulang.
"Aku tidak ada alasan untuk pulang."
"Aku juga."
"Apalagi aku."
Benar sekali, kami bertiga tidak memiliki alasan untuk pulang ke rumah masing-masing. Mungkin liburan ini aku akan pulang namun sama saja tidak melakukan apa-apa. Mungkin saja aku akan berkunjung ke makam Iren, dari awal aku tidak menghadiri pemakaman Iren.
"Sepertinya kalian semua pergi masuk ke dalam sekolah ini sebagai tempat pelarian, ya." Aku dan kedua bocah ini terdiam. Memang benar untukku, sekolah ini hanyalah tempat pelarian.
"Tapi bagus sih," Mr. Ze berucap sambil tersenyum penuh arti ke arah kami. Aku mengernyitkan dahi untuk itu.
"Karena liburan ini sangatlah lama, kalian juga tidak ada rencana untuk pulang. Lebih baik kalian menjalankan misi," Mr. Ze berbicara sambil terus tersenyum, seakan-akan dia menunggu moment ini lama.
Aku dan kedua bocah ini hanya memandang satu sama lain. Aku mengerti, yang dipikirkan oleh Mr. Ze untuk tim kali ini hanyalah anggota baru dan bagaimana caranya kami melengkapinya dan mencari keberadaan anggota baru itu. Jadi sudah tertebak, misi yang akan kami jalani adalah mencari anggota baru.
"Jadi apa materi pencarian kita bulan ini?" Zayn bertanya dengan senyuman terpaksa kearah Mr. Ze, Zayn selalu saja malas ketika membahas mengenai anggota baru tim. Padahal ini adalah timnya juga, kenapa selalu malas-malasan seperti itu.
"Bagaimana jika kalian langsung menemukan semuanya?" Mr. Ze membuat kami bertiga langsung mendongak menatap ke arahnya.
"Jangan gila!" Zayn langsung menceletuk bersamaan dengan kepalanya yang mendongak. Mr. Ze bilang jika akan ada 8 anggota di tim ini. Itu artinya kita masih harus mencari 5 anggota tersisa. Aku tidak yakin kami akan selesai tepat waktu tanpa tergesa-gesa.
"Sisa 5 anggota lagi Zayn, lagipula tempatnya hanya ada di dua kota. 2 di kota Prysona dan 3 berada di kota Bastacana. Mudah bukan?" Kami bertiga langsung menatap tajam ke arah Mr. Ze setelah dia mengucapkan hal tersebut, dengan gampangnya dia bilang ini mudah.
"Akan mudah sekali jika kau melakukannya sendiri. Ya kau yang di kota Bastacana dan kami di kota Prysona, adil bukan?" aku menceletuk, dengan begitu Osha berusaha menahan tawanya sedangkan Zayn tersenyum. Bergaul dengan Zayn beberapa bulan ini membuatku ingin selalu mengomentari orang.
"Hey, ini anggota tim kalian, aku hanya menjadi pembimbing kalian. Lagipula aku sudah cukup bekerja untuk mencari materi anggota tim." Mr. Ze bermuka melas membuatku mendengus kesal, bisa-bisanya dia bermuka begitu di saat seperti ini.
"Aku bukan peramal, tapi entah mengapa aku merasakan kalian bisa melakukan misi ini selama libur panjang." Kali ini aku hanya diam tak berekspresi apapun. Aku merasakan wajah yang ditunjukkan Mr. Ze adalah wajah yang serius, aku hanya akan menjawab jika Mr. Ze memang tidak sedang serius alias bercanda saja. Tapi kali ini walaupun tidak masuk akal, aku hanya bisa terdiam.
.
.
.1. Prysona (Seorang wanita berumur 20 tahun dan seorang laki-laki yang berumur 16 tahun.)
2. Bastacana (Seorang pria berumur 21 tahun dan dua laki-laki berumur 17 dan 18 tahun.)
Waktu kami di kota Prysona adalah satu minggu karena kami berusaha semaksimal mungkin tidak menimbulkan kecurigaan karena ini berurusan dengan keterikatan bisnis, semacam itulah.
Setelah itu kami boleh menghabiskan waktu liburan di kota Bastacana sambil menjalankan misi. Kami boleh kembali kapan saja sampai liburan selesai. Akan ada banyak rencana yang akan kami buat di sini.
Materi mengenai siapa-siapa saja sudah disiapkan oleh Mr. Ze, alat-alat ataupun keperluan lainnya juga sudah di siapkan oleh Mr. Ze, kami hanya menentukan rencana kami sendiri untuk menjalankan misi ini. Karena misi ini adalah pilihan kami dan untuk kami, jadi rencana melakukannya kami yang memilih.
5 anggota terkumpul dalam satu bulan, sepertinya akan sedikit susah karena meyakinkan orang itu sedikit susah. Tapi ini adalah tantangan tersendiri.
__________________________________
Halo semua. Apa kabar? Kalian masih tetap setia sama aku ya, hoho makasih banyak ya.
Cerita kali ini adalah lanjutan dari series pemburu ya, yaitu series pemburu kedua. Kalian yang ngikut series pemburu mesti tau lah ya tentang ARAH_pemburu. Kalo belum tau tentang ARAH_pemburu, kalian mesti nggak akan paham sama cerita di sini, jadi lebih baik kalian baca dulu yang ARAH_pemburu supaya bisa paham.
Disini Griz bersama yang lain akan mencari anggota yang masih tersisa untuk tim. Kira-kira siapa aja ya anggota itu? Dan kejadian apa ya yang akan Griz lalui. Yuk kembali membaca series pemburu yang kedua.
✨Happy reading✨
KAMU SEDANG MEMBACA
KELASteam_pemburu Book 2 of pemburu
FantasyBook 2 of series pemburu. Liburan untuk semua murid Vardzone Hunter Academy dimulai. Karena Griz, Osha dan Zayn tidak memiliki alasan untuk pulang, akhirnya mereka melaksanakan misi yang telah Mr. Ze berikan. 5 anggota tersisa, 2 berada di Prysona...