BAE HANA seorang gadis cantik nan ceria yang hidup dengan kebencian ayah dan kakak laki-lakinya. Tumbuh tanpa perhatian keluarga membuat ia harus berusaha untuk menahan rasa sakit yang selama ini ia tutup rapat.
Setelah di benci oleh keluarga ia har...
Selama 3 hari Hana di rumah sakit Jongsuk dan Hyunsu tidak pernah datang menjenguknya membuat gadis itu sangat sedih. Jadilah Mina dan Kevin yang menjaganya karena pak Lee dan bibi Yun juga di larang ke RS.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini adalah hari para siswa siswi dream High school akan melakukan perjalanan berlibur ke daerah Joseon untuk berkemah selama 3 hari dan di lanjutkan berlibur ke pantai.
Mina sudah tiba 6 menit yang lalu dengan jaket bulunya karena Udara yang sedikit dingin di pagi ini membuat para embun menempel di dedaunan.
Tak berselang lama Hana datang bersama Kevin dan keduanya menghampiri Mina.
"Kenapa kalian lama sih".
"Maaf kau tau kan Seoul macet di pagi hari". Ujar Hana.
"Lihat kau bahkan lupa dengan topi mu". Tutur Mina dan memakaikan topinya ke Kevin.
"Cie cie..HM HM hmmmm". Goda Hana membuat keduanya malu. Mereka sebenarnya saling menyukai tapi tidak ada yang mau mengungkapkan perasaan lebih dulu jadilah Hana selalu menjadi alasan Keduanya selalu pergi dan Hana yang juga selalu jadi obat nyamuk.
Sungguh malang nasib mu Hana heheh.
"Baiklah aku ke teman ku dulu ya" ucap Kevin dan naik ke bus yang teman-temannya naik Ki.
"Iya bye...".
"Oh iya kenapa kalian tidak kencan saja sih hehehe". Ucap Hana yang gemas dengan sahabat nya ini.
"Ih kau ini aku ingin sekolah yang baik dulu biar pantas bersama Kevin". Ucap Mina malu-malu.
"Wihhhh...ini baru sahabat ku".
"Hmm...huaaaaa". Mina menguap .
"Kau mengantuk?". Tanya Hana.
"Hmm...aku begadang nonton Drakor semalam...". Ucap Mina dan keduanya menuju bus mereka.
Mereka duduk bersampingan dan Hana memutuskan untuk turun dulu karena merasa bosan di bus.
Para siswa siswi mulai berdatangan dengan style keren nya. Hana pun berjalan ke halte dan duduk di sana saja. Tak lama datang sebuah mobil mewah hitam melewati Hana di halte.
Dari dalam mobil hitam itu keluar seorang pria yang langsung membuat para siswi teriak histeris dalam hati, termasuk Hana yang juga menganga melihat orang yang baru saja keluar itu.
Pria itu menghampiri kepala sekolah dan guru-guru lainnya untuk menyapa.
Pria itu adalah Tristan ia kini memakai stelan Hoodie ungu dengan rambut kriting membuat ia terlihat seperti anak SMA saja. Bahkan dengan penampilannya tak akan ada yang mengira jika dirinya sebentar lagi akan mendapat gelar profesor di umurnya yang masih muda.
